Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bangun Sulawesi dan Kalimantan, ADB Siap Gelontorkan Dana 300 Juta Dollar AS

Untuk itu, dia pun meminta bantuan Asian Development Bank (ADB) untuk mengucurkan dana senilai 300 juta dollar AS sehingga pembangunan di 2 kawasan itu bisa segera rampung. Pihak ADB pun menyetujui pendanaan itu.

"Indonesia mengusulkan dan meminta bantuan ADB agar dapat dikembangkan suatu portal sehingga dapat diakses di semua negara anggota," kata Budi usai menghadiri pertemuan antar Menteri Perhubungan BIMP-EAGA di Jakarta, Jumat (6/12/2019).

Lebih rinci, Budi menuturkan Kementerian Perhubungan dan ADB akan membangun 1 bandara dan 3 pelabuhan yang sebelumnya terdampak bencana tsunami di Palu dan Donggala.

"Kami bangun Pelabuhan Pantoloan di Palu, pelabuhan di Donggala, dan pelabuhan di dekat Pantoloan untuk kapal-kapal tongkang. Dan satu lagi bandara di Palu, yaitu Bandara Mutiara," ucap Budi.

Pembangunan itu akan memakan biaya sekitar 100 juta dollar AS. Angka ini bertambah 30 juta dollar AS dari yang sebelumnya sebesar 70 juta dollar AS. Sementara pembangunan di Kalimantan tahun 2021-2022 akan memakan biaya sebesar 200 juta dollar AS.

Budi yakin, pembangunan itu memiliki banyak manfaat. Selain memperbaiki sarana publik usai tsunami, pembangunan juga memperkuat potensi Palu sebagai daerah penopang ibu kota baru.

"Kami bangun karena tsunami kemarin. Dan potensinya di Palu jadi bisa support IKN baru. Jadi kami kerjasama dengab EDB, mwmbuat desainnya tahun 2020 akan kita mulai," pungkas Budi.

https://money.kompas.com/read/2019/12/06/134200626/bangun-sulawesi-dan-kalimantan-adb-siap-gelontorkan-dana-300-juta-dollar-as

Terkini Lainnya

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke