Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kementan Aktif Lawan Upaya Alih Fungsi Lahan Pertanian

KOMPAS.com – Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Sarwo Edhy menyatakan, pihaknya akan terus berupaya melawan usaha alih fungsi lahan.

“Alih fungsi lahan pertanian akan berdampak negatif pada ketahanan pangan Indonesia. Kesejahteraan petani juga akan menurun,” kata Sarwo, seperti dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/1/2020).

Beberapa upaya yang telah dilakukan Kementan untuk mengendalikan alih fungsi lahan antara lain verifikasi serta sinkronisasi lahan sawah, dan penetapan lahan sawah yang dilindungi.

Kementan juga terlibat dalam pengawalan pengintegrasian lahan sawah yang dilindungi, untuk ditetapkan menjadi Lahan Pertanian dan Pangan Berkelanjutan (LP2B) di peraturan daerah RT/RW/provinsi/kabupaten/kota.

“Dengan demikian, UU 41/2009 Nomor 59 Tahun 2019 dan peraturan turunannya dapat dilaksanakan lebih optimal,” kata Sarwo.

Untuk pencegahan yang lebih optimal, Sarwo meminta pemerintah daerah melakukan perlawanan alih fungsi lahan secara sinergi dan proaktif.

Kalimatan Barat lawan alih fungsi lahan

Salah satu daerah yang peduli terhadap pencegahan alih fungsi lahan pertanian adalah Kalimantan Barat (Kalbar).

Kalbar memiliki misi pertanian meningkatkan produksi komoditas, dan menambah Luas Tambah Tanam (LTT).

Gubernur Kalbar Sutarmidji mengatakan, keberlanjutan dan penambahan lahan pertanian merupakan program penting.

“Kalbar ingin memamerkan kekayaan produksi komoditas pertaniannya yang bisa memasok kebutuhan nasional. Kalau lahannya dialihfungsikan, cita-cita ini sulit dicapai,” kata Sutarmidji.

Sutarmidji pun mengaku, dirinya selalu mengingatkan jajarannya untuk tidak bermain-main dengan kepentingan pelaku alih fungsi lahan pertanian.

“Kebutuhan pangan adalah utama. Jangan sampai digerus akibat alih fungsi lahan pertanian,” kata Sutarmidji.

Kementan pun mengapresiasi kepedulian Kalbar terhadap lahan pertanian.

Begitu juga dengan Sutarmidji, ia mengapresiasi kebijakan pemerintah pusat.

“Regulasi tidak maksimal fungsinya bila daerah tidak mendukungnya. Kita harus sama-sama menyepakati pentingnya pencegahan alih fungsi lahan pertanian,” kata Sutarmidji.

https://money.kompas.com/read/2020/01/22/094835826/kementan-aktif-lawan-upaya-alih-fungsi-lahan-pertanian

Terkini Lainnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke