Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Deretan Daerah dengan Lahan Sawit Terluas, Siapa Juaranya?

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dari Publikasi Desember 2019, luas perkebunan kelapa sawit di Indonesia mencapai 14,32 juta hektar.

Rinciannya, perkebunan besar sebesar 8,51 juta hektar dengan produksi kelapa sawit 26,57 juta ton.

Lalu perkebunan kelapa sawit rakyat seluas 5,81 juta hektar dengan produksi sebesar 13,99 juta ton.

Berdasarkan wilayah, Riau masih jadi langganan provinsi dengan luas kebun sawit terbesar di Indonesia yang mencapai 2,74 juta hektar di 2018. Produksi kelapa sawitnya dicatat BPS sebanyak 8,59 juta ton.

Lahan sawit di provinsi ini bertambah cukup luas dalam waktu singkat. Di tahun 2017, lahan sawit di Riau tercatat sebesar 2,21 juta hektar.

Di urutan kedua ada Sumatera Utara dengan luasan perkebunan sawit mencapai 1,74 juta hektar dengan produksi tandan sawit 5,37 juta ton.

Lalu berturut-turut Kalimantan Barat seluas 1,53 juta hektar, Kalimantan Tengah 1,51 juta hektar, Sumatera Selatan 1,19 juta hektar, Kalimantan Timur 1,08 juta hektar.

Di Pulau Jawa, luas perkebunan sawit relatif tak terlalu besar. Itu pun hanya ada di Jawa Barat sebesar 17.600 hektar dan Banteng seluas 20.600 hektar.

Ada 8 provinsi di Indonesia yang tanahnya sama sekali belum terjamah perkebunan sawit. Daerah-daerah tersebut yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, DIY Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTT, NTB, dan Sulawesi Utara.

Sementara Maluku Utara yang di tahun 2017 belum memiliki kebun kelapa sawit, di tahun 2018 tercatat sudah memiliki lahan sawit seluas 6.900 hektar.

Sumbang IHPB

Sebelumnya BPS mencatat terjadi inflasi pada Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB) non-migas sebesar 0,07 persen di November 2019 secara bulanan (mtm).

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi tertinggi disumbang oleh industri. Salah satu penyebab inflasi adalah kenaikan harga kelapa sawit (crude palm oil/CPO).

"Harga CPO bulan ini mengalami kenaikan sehingga inflasi industri mencapai 0,37 persen dan memberikan andil inflasi IHPB non-migas sebesar 0,18 persen," ujar Suhariyanto di Jakarta, Senin (2/12/2019) lalu.

Adapun komoditas lain yang mengalami kenaikan, antara lain jeruk, bawang merah, kelapa sawit, ayam ras, daging ayam, dan rokok kretek. Komoditas bahan makanan dan rokok ini menyumbang inflasi tertinggi di bulan November 2019.

https://money.kompas.com/read/2020/02/01/164000226/deretan-daerah-dengan-lahan-sawit-terluas-siapa-juaranya-

Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke