Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Virus Corona, KKP Hentikan Sementara Impor Ikan Hidup dari China

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menghentikan sementara impor ikan hidup dari China akibat adanya wabah virus corona yang berasal dari Kota Wuhan, China.

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengaku, KKP telah membatasi izin impor ikan dari China selama 1 bulan terakhir. Sebab, dia tak ingin mengambil risiko paling buruk.

"Kita juga enggak mau mengambil risiko paling buruk. Kita mau melindungi masyarakat kita dulu. Saya kira ini hal yang normal dan wajar," kata Edhy di Gedung Mina Bahari KKP, Jakarta, Selasa (4/2/2020).

Edhy menuturkan, keputusan itu telah mendapat masukan dari Kementerian Luar Negeri Retno Marsudi. Artinya, keputusan tidak dibuat secara sepihak.

"Untuk impor-impor ya kalau memang dilarang kita minta penyetopan sementara," ujar Edhy.

Selain itu, Edhy menginstruksikan kepada Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) untuk sigap mengecek dan mengawasi di seluruh pintu masuk pelabuhan dan bandara.

Pintu masuk tersebut antara lain, Belawan, Sumatera Utara; Tanjung Perak, Surabaya; Tanjung Emas, Semarang; Tanjung Priok, Jakarta; Makassar; Sulawesi Selatan, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang; Ngurai Rai, Bali; dan Hang Nadim, Batam.

Sementara itu, Kepala BKIPM Rina menyatakan, penghentian impor ikan sementara dari China hanya berlaku untuk ikan hidup.

Artinya, pemerintah masih mengimpor produk perikanan beku (frozen food) namun tetap dibatasi.

"Jadi kemarin kesepakatannya temporary suspend hanya untuk life animal. (Frozen food) masih, kita tidak mengganggu perdagangan," ujar Rina.

Untuk menjamin makanan tersebut tidak terkontaminasi virus corona, Rina mengaku telah mengecek dan uji coba sampel, sekaligus memperketat pengawasan.

"Kita melakukan pengawasan yang lebih ketat untuk mengecek semua menjadi lebih intensif dan menjadi lebih ketat tanpa mengurangi kewaspadaan. Tapi sejauh ini tidak ditemukan virus tersebut dalam makanan beku," pungkasnya.

Sebagai informasi, virus pneumonia mematikan itu berasal dari Wuhan, China. Korban jiwa akibat virus corona jenis baru atau Novel coronavirus (2019-nCoV) tercatat sebanyak 426 orang hingga Selasa (4/2/2020).

Dari angka tersebut, 425 di antaranya merupakan warga China dan satu orang merupakan warga Filipina.

Adapun penyebaran virus corona mengalami peningkatan jumlah kasus yang begitu cepat, bahkan per hari ini sudah lebih dari 20.000 kasus orang yang terinfeksi virus corona di seluruh dunia.

https://money.kompas.com/read/2020/02/04/131800826/virus-corona-kkp-hentikan-sementara-impor-ikan-hidup-dari-china

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke