JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS pada penutupan perdagangan di pasar spot pada Rabu (19/2/2020) kembali mengalami pelemahan tipis.
Mengutip data Bloomberg, rupiah ditutup pada level Rp 13.695 per dollar AS. Rupiah melemah tipis 1 poin sebesar 0,01 persen dibandingkan penutupan Selasa Rp 13.694 per dollar AS.
Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan pelemahan rupiah terjadi karena pasar masih melihat potensi dampak virus corona terhadap pelemahan ekonomi.
"Iya, pasar mulai mengantisipasi potensi perlambatan ekonomi karena virus corona, jadinya rupiah masih melemah," kata Ariston kepada Kompas.com.
Akibat kekhawatiran pasar dengan potensi pelemahan ekonomi ini, banyak investor yang mengalihkan asetnya kepada aset yang 'aman'.
Harga emas pun terdorong naik karena penhalihan aset investor tersebut. Ini otomatis berdampak pada pelemahan rupiah sore ini.
Melansir New York Times, hingga hari ini jumlah kasus baru akibat corona di China mulai berkurang menjadi 1.749 orang dengan total infeksi yang dilaporkan adalah 74.185 orang.
https://money.kompas.com/read/2020/02/19/172400326/investor-pantau-dampak-corona-rupiah-melemah-tipis