JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) memutuskan menghentikan operasi beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan DKI Jakarta dan Bekasi secara sementara akibat banjir.
"Tingginya curah hujan dan luapan air sungai yang melanda sebagian besar wilayah Jakarta dan Bekasi, berdampak pada operasional SPBU," kata Unit Manager Communication Relation & CSR PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III, Dewi Sri Utami, dalam keterangan tertulis, Selasa (25/2/2020).
Dewi melaporkan, sampai dengan Selasa sore terdapat 10 SPBU di Jakarta dan 1 SPBU di Bekasi tidak dapat beroperasi karena akses jalan menuju lokasi tergenang air.
Ia menjeladkan, tidak beroperasinya SPBU dilakukan dengan mempertimbangkan aspek keamanan dan keselamatan (safety).
"Salah satunya, aliran listrik untuk operasional SPBU. Dengan kondisi masih adanya genangan air, maka untuk sementara arus listrik dimatikan," tuturnya.
Kendati demikian, Dewi memastikan distribusi BBM di Jakarta dan sekitarnya masih berjalan normal. Pada beberapa titik yang masih tergenang air masih bisa dilalui mobil tangki.
"Pertamina memohon maaf atas ketidaknyamanan ini," katanya.
"Apabila situasi telah kondusif dan dipastikan aman oleh tim HSSE Pertamina, baik dari sisi instalasi maupun kondisi tangki timbun serta produk, maka SPBU akan beroperasi kembali," imbuh Dewi.
Berikut data SPBU di Jakarta dan Bekasi yang tidak beroperasi hingga Selasa pukul 15.00 WIB:
https://money.kompas.com/read/2020/02/25/183339426/akibat-banjir-11-spbu-pertamina-ini-belum-beroperasi