JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat (27/3/2020) diproyeksikan bakal bertahan di zona hijau.
Kemarin, Kamis (26/3/2020), IHSG sempat mengalami pergerakan positif dengan kenaikan 10 persen.
IHSG kemarin ditutup pada level 4.338,9 atau naik 10,19 persen (401,27 poin) dibanding penutupan Selasa (24/3/2020), yakni 3.937,63.
Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee memproyeksikan IHSG hari ini akan kembali melanjutkan kenaikannya karena didorong sentimen indeks AS yang menghijau.
“IHSG hari ini masih naik ya, kalau kemarin cukup tinggi, sekarang mungkin bisa 3 persen sampai dengan 4 persen,” katanya kepada Kompas.com.
Kenaikan ini didorong oleh sentiment positif pada pergerakan bursa saham AS, seperti indeks Dow Jones yang naik 6,38 persen, S&P 500 yang juga naik 6,24, disususul dengan Nasdaq yang naik 5,6 persen. Sementara itu indeks Dollar juga naik 0,03 persen.
Kenaikan bursa saham AS ini dinilai karena optimisme investor akibat RUU Stimulus sebesar 2 triliun dollar AS yang kini sudah disetujui oleh senat dan selanjutnya dilimpahkan ke DPR AS.
Di sisi lain jumlah pengangguran AS yang juga meningkat menjadi 3,28 juta orang mendorong kebutuhan kucuran dana segar dari pemerintah.
Dengan diloloskannya stimulus, masyarakat menilai akan ada bantuan dari pemerintah lebih banyak lagi.
“Dua faktor utama itu yang membuat pasar AS menguat perdagangannya, dan ini menyebabkan (Bursa) Indonesia hari ini berpeluang menguat perdagangannya,” jelasnya.
https://money.kompas.com/read/2020/03/27/084953626/sempat-naik-10-persen-ihsg-diproyeksikan-bakal-bertahan-di-zona-hijau