Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Akses Token Listrik Gratis Pakai WhatsApp | Luhut Akan Tuntut Said Didu

Selain itu, beberapa artikel juga masuk daftar 5 berita terpopuler. Muai dari Luhut yang akan tuntut Said Didu hingga klaim token listrik gratis baru bisa dilakukan pada 6 April 2020.

Berikut 5 berita terpopuler ekonomi bisnis di desk Money Kompas.com:

1. Cara Mudah Akses Token Listrik Gratis PLN, Bisa Pakai WhatsApp

Pemerintah melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2020 memutuskan untuk membebaskan biaya listrik pelanggan listrik golongan 450 VA. Per Desember 2019, terdapat 23.832.071 pelanggan yang tercatat sebagai pelanggan golongan ini.

Sementara bagi pelanggan PLN dengan daya 900 VA subdidi, ada keringan dari pemerintah berupa diskon tarif listrik sebesar 50 persen. Pelanggan di kategori 900 VA penerima subsidi ini berjumlah 7.290.720 pelanggan.

Seperti diketahui, listrik gratis PLN bagi pelanggan golongan 450 VA dan diskon 50 persen bagi pelanggan daya 900 VA (subsidi) berlaku selama 3 bulan yakni April, Mei, dan Juni 2020 (program listrik gratis 3 bulan).

Bagi pelanggan PLN listrik pra bayar, gratis dan diskon listrik bisa didapatkan dengan beberapa langkah mudah. Salah satunya lewat WhatsApp. Lantas bagaimana caranya? selengkapnya silahkan baca di sini.

2. Luhut Pandjaitan Akan Tuntut Said Didu ke Jalur Hukum

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Menhub Ad Interim Luhut Binsar Pandjaitan akan menuntut mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, atas pernyataan yang dianggap menyudutkan dirinya.

Hal itu merupakan buntut dari pernyataan Said Didu yang menyatakan Luhut dinilai mementingkan keuntungan pribadi saja tanpa memikirkan penanganan virus corona.

Lewat juru bicaranya Jodi Mahardi, Luhut mengultimatum Said Didu. Bagaimana ultimatum itu? selengkapnya silahkan baca di sini.


3. Kirim WhatsApp ke PLN demi Token Listrik Gratis, tapi Belum Direspons?

Bagi pelanggan PLN listrik pra bayar, gratis dan diskon listrik bisa didapatkan dengan dua langkah mudah yakni lewat dua langkah, yakni lewat website www.pln.co.id dan WhatsApp ke nomor 08122-123-123 ( listrik gratis PLN).

Namun demikian, di media sosial, banyak pelanggan yang mengeluhkan tak bisa mengakses website PLN untuk mendapatkan token listrik gratis. Sementara pelanggan yang sudah mengirimkan pesan teks WhatsApp juga belum mendapatkan jawaban atau respons.

Dikonfirmasi, Vice President Public Relation PLN Dwi Suryo Abdulah, mengakui memang pesan WhatsApp ke nomor 08122-123-123 belum bisa direspons dengan segera setelah pelanggan mengirimkan pesan teks. Apa alasan PLN? selengkapnya baca di sini.

4. Daftar Leasing yang Berikan Kelonggaran Kredit Kendaraan

Guna meredam dampak virus corona (Covid-19), Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) telah mengeluarkan relaksasi industri multifinance. Bagi debitur yang ingin mengajukan restrukturisasi dapat menghubungi bank/leasing yang bersangkutan.

Bagi nasabah atau debitur yang hendak mengajukan kelonggaran kredit, termasuk kredit kendaraan, nasabah dapat menghubungi pihak leasing masing-masing melalui call center dalam website resmi masing-masing leasing, tanpa harus datang ke kantor cabang di masa physical distancing.

Perusahaan pembiayaan ataupun perusahaan leasing yang menyediakan opsi kelonggaran kredit adaalah perusahaan pembiayaan yang tergabung dalam Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI). Apa saja leasing yang memberikan kelonggaran kredit? selengkapnya silahkan baca di sini.

5. Pengumuman, Klaim Token Listrik Gratis lewat WhatsApp Baru Bisa Dilakukan 6 April

PT PLN (Persero) telah menyediakan mekanisme pembagian token listrik gratis bagi pelanggan prabayar golongan 450 volt ampere (VA) dan golongan subsidi 900 VA.

Token gratis bisa didapat pelanggan melalui situs web atau WhatsApp resmi PLN. Kendati demikian, sampai Jumat (3/4/2020) siang, token gratis masih belum bisa diklaim melalui WhatsApp.

Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, hal tersebut bukan diakibatkan kesalahan dari pihaknya. Namun, menurut dia, kesalahan disebabkan oleh pihak WhatsApp.

Berita selengkapnya bisa dibaca di sini.

https://money.kompas.com/read/2020/04/04/073801326/populer-money-akses-token-listrik-gratis-pakai-whatsapp-luhut-akan-tuntut-said

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke