Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Nasabah Pegadaian Harus Ajukan Permohonan agar Dapat Keringanan Kredit

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pegadaian (Persero) telah menerbitkan kebijakan restrukturisasi kredit dan cara-cara mengajukannya mengikuti intruksi Presiden RI Joko Widodo dan arahan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian (Persero), R Swasono Amoeng Widodo mengatakan, meski Pegadaian sudah memberikan cara-cara pengajuan, masih banyak nasabah yang belum mengikuti cara-cara pengajuan tersebut.

Ia berujar, nasabah kerap datang ke outlet Pegadaian secara tiba-tiba dan mengira telah mendapat restrukturisasi, tanpa mengajukan permohonan restrukturisasi kredit terlebih dahulu.

"Mereka datang ke Pegadaian meminta restrukturisasi. Padahal ada syarat dan ketentuan berlaku, misalnya memang benar (usahanya) terdampak atau enggak, itu nanti kita nilai," kata Amoeng kepada Kompas.com saat dihubungi via telepon, Selasa (14/4/2020).

Untuk itu, dia minta para nasabah untuk mengajukan permohonan restrukturisasi kredit terlebih dahulu. Hal tersebut dilakukan agar Pegadaian dapat mendata nasabah mana saja yang sesuai dengan kriteria.

Nasabah dapat mengajukan permohonan dengan mengisi formulir permohonan melalui website (www.Pegadaian.co.id) atau datang langsung ke outlet-outlet Pegadaian terdekat.

"Ya harus mengajukan (restrukturusasi kredit) dulu. Misalnya saya punya usaha tapi mampet karena suplai dan demand-nya habis. Jadi intinya enggak otomatis, harus mengajukan," jelas Amoeng.

Nantinya, Pegadaian akan melakukan penilaian kelayakan nasabah yang akan memperoleh keringanan sesuai persyaratan tertentu.

Hasilnya pun akan dilaporkan nasabah sesegera mungkin. Amoeng bilang, lamanya persetujuan kredit tergantung masing-masing cabang. Biasanya memakan waktu 2-3 minggu ke depan.

"Aplikasi sudah sistem. (Kira-kira) butuh 2 minggu karena yang mengajukan banyak. Kalau tepatnya berapa tiap cabang berbeda-beda ya. Untuk cabang-cabang yang lebih ramai akan membutuhkan waktu," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2020/04/14/135245626/nasabah-pegadaian-harus-ajukan-permohonan-agar-dapat-keringanan-kredit

Terkini Lainnya

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucher Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke