Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kementerian BUMN Bantah Tudingan Satgas Pangan Kemendag

Menurut Arya, tudingan tersebut terlalu mengada-ada. Sebab, gula PTPN II yang dilelang hanya sebesar 5.000 ton. Sedangkan total kebutuhan gula dalam negeri mencapai 3 juta ton.

“Jangan lah terlalu mengada-ada gitu, bahwa 5.000 ton bisa mempengaruhi yang membuat harga menjadi Rp 17.000, itu terlalu mengada-ada,” ujar Arya dalam keterangannya, Rabu (29/4/2020).

Arya menambahkan, gula yang dilelang tersebut pun saat ini belum beredar di pasaran. Sebab, gula tersebut masih ada di gudang milik PTPN.

“Kami mendapat informasi bahwa itu barangnya belum keluar, masih ada di gudang, kemudian itu tendernya terbuka, maka yang tercapai harga adalah harganya Rp 12.900,” kata Arya.

Arya menjelaskan, PTPN telah menyurati Kementerian BUMN dan Kementerian Perdagangan. Dalam suratnya, PTPN akan menyesuaikan harga gula tersebut sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.

“Jadi mereka tadi sudah kirim surat ke kita bahwa memberitahukan mereka akan menjual gula di bawah HET, sehingga dengan surat tersebut nantinya ketika ada temuan bahwa mereka menjual di bawah harga tender, mereka enggak terkena dikatakan merugikan negara, itu pertimbangan PTPN,” ucap dia.

Temuan Satgas

Sebelumnya, Tim Satgas Pangan menemukan adanya lelang gula yang harganya di atas harga eceran tertinggi (HET) Rp 12.500/kg. Ketua Satgas Pangan Brigjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mengatakan pelelangan ini dilakukan oleh PTPN II.

Sementara itu, Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menambahkan, aksi lelang yang melanggar ketentuan pemerintah itu menyebabkan harga gula di masyarakat masih sekitar Rp 17.000/kg.

"Berkat kerja sama dengan Satgas Pangan ada penemuan yaitu ada pelelangan sebesar Rp 12.900/kg. Nah ini sehingga menimbulkan harga ke distributor Rp 15.000/kg, dan agen lebih dari Rp 15.000/kg, dan ujungnya di pasaran sekitar Rp 17.000/kg, kurang lebih seperti itu," ujar Agus, Selasa (28/4/2020).

https://money.kompas.com/read/2020/04/29/173936126/kementerian-bumn-bantah-tudingan-satgas-pangan-kemendag

Terkini Lainnya

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Simak, 5 Cara Tingkatkan Produktivitas Karyawan bagi Pengusaha

Work Smart
Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran-Israel, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke