JAKARTA, KOMPAS.com - Jaringan gerai kopi Kopi Kenangan resmi mendapatkan pendanaan Seri B sebesar 109 juta dollar AS atau setara sekira Rp 1,6 triliun (kurs Rp 14.905 per dollar AS).
Dikutip dari DealStreet Asia, Selasa (12/5/2020), pendanaan ini dipimpin oleh investor Sequoia Capital yang juga diikuti oleh investor baru termasuk B Capital, Horizon Ventures, Verlinvest, Kunlun dan Sofina, serta Alpha JWC Ventures.
Co-Founder & COO Kopi Kenangan James Prananto mengatakan, dana tersebut akan dipakai untuk persiapan ekspansi Kopi Kenangan, baik di tingkat regional dan internasional.
"Jadi dananya akan digunakan untuk ekspansi regional dan internasional," ujar James saat dihubungi Kompas.com, Selasa (12/5/2020).
Selain itu, dana ini juga akan digunakan untuk meningkatkan pelatihan dan melindungi kepentingan karyawan.
Saat ini, dana sebesar Rp 1,6 triliun tersebut dikatakan James sudah diterima Kopi Kenangan.
Perlu untuk diketahui, Kopi Kenangan telah mengoperasikan 324 toko yang berada di Indonesia dan berencana akan memperluas bisnisnya ke Thailand, Filipina dan Malaysia setelah pandemi virus corona rampung.
Sementara itu, Wakil Presiden Sequoia Capital Rohit Agarwal mengatakan bisnis makanan dan minuman adalah salah satu peluang konsumen terbesar di Asia Tenggara.
Adapun menurut Agarwal, Kopi Kenangan telah membangun identitas yang sangat otentik dan menarik di antara jutaan orang Indonesia.
"Kami menantikan untuk membawa pengalaman menyenangkan yang sama dan produk-produk lezat dalam lebih banyak kategori dan format ketika bisnis berkembang ke pasar yang lebih baru seperti Thailand, Filipina dan Malaysia pasca Covid-19," kata dia.
Bahkan, salah satu pendiri Facebook dan Co-Founder B Capital Eduardo Saverin pun ikut bergabung dalam investasi pendanaan ini.
"Saya berharap dapat bekerja sama dengan Kopi Kenangan dan membangun merek global yang merasakan cita rasa Indonesia dan Asia Tenggara," kata Saverin.
https://money.kompas.com/read/2020/05/12/164100826/kopi-kenangan-dapat-pendanaan-seri-b-rp-1-6-triliun