Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gubernur BI: Kami Yakin Rupiah Akan Terus Menguat...

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo meyakini, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS akan terus bergerak menguat dalam beberapa waktu ke depan.

Sebab menurut dia, rupiah yang saat ini berada pada posisi Rp 14.715 per dollar AS di pasar spot Bloomberg masih berada di bawah tigkat fundamental.

"Hari ini rupiah diperdagangkan stabil di Rp 14.700, meyakinkan kita, kami, bahwa nilai tukar rupiah ke depan insya Allah akan terus menguat menuju ke level atau tingkat fundamentalnya," jelas Perry dalam konferensi video di Jakarta, Kamis (28/5/2020).

Perry mengatakan, pada perdagangan kemarin, Rabu (27/5/2020), nilai tukar rupiah ditutup menguat 60 poin menjadi Rp 14,670 per dollar AS.

Adapun di pasar spot Bloomberg nilai tukar rupiah terpantau berada pada level Rp 14.715 per dollar AS atau melemah 0,03 persen hari ini, jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Rupiah pada Maret lalu sempat tertekan hingga level Rp 16.000 per dollar AS. Namun pada bulan April, pergerakan mata uang garuda terhadap greenback cenderung stabil dan menguat.

Perry mengatakan, posisi rupiah yang masih undervalue atau berada di bawah level fundamental disebabkan faktor premi risiko yang masih tinggi akibat ketidakpastian di pasar keuangan global.

"Sebelum Covid-19, nilai tukar ripiah pernah di bawah Rp 14.000, di level Rp 13.800 pernah juga sampai Rp 13.600 (per dollar AS), itu akan mengarah ke sana," jelas Perry.

Pihaknya pun menjelaskan, tingkat fundamental nilai tukar rupiah dipengaruhi oleh tingkat inflasi yang lebih rendah, defisit transaksi berjalan (current account deficit/CAD) yang juga lebih rendah, serta aliran modal asing berupa portofolio khususnya melalui instrumen Surat Berharga Negara (SBN) yang masuk ke dalam negeri.

"Sehingga imbal hasil dari SBN kita yang menurun juga mendukung stabilitas nilai tukar kita ke arah fundamental. Kami meyakini nilai tukar saat ini masih undevalue dan berpeluang terus menguat ke arah fundamentalnya," ujar Perry.

https://money.kompas.com/read/2020/05/28/160730426/gubernur-bi-kami-yakin-rupiah-akan-terus-menguat

Terkini Lainnya

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke