Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menperin Sebut Pasar Ekspor Garmen Sudah Dibuka Lagi

Saat ini, industri pakaian jadi mengalami penurunan permintaan akibat dampak pandemi Covid-19. Namun demikian, Menperin mengatakan peluang ekspornya masih terbuka, termasuk dengan adanya permintaan tinggi bagi produk garmen yang dibutuhkan dalam penanganan wabah virus corona.

"Saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada perusahaan garmen yang turut memproduksi alat pelindung diri (APD) yang menjadi pasokan perlindungan diri yang dibutuhkan tenaga medis," katanya melalui keterangan tertulis, Jumat (29/5/2020).

Menperin hari ini berkunjung ke PT Daehan Global Tbk di Brebes, Jawa Tengah. Perusahaan tersebut telah memproduksi APD berupa coverall atau protective suite dengan kapasitas 12 juta lembar per bulan dan surgical mask sebanyak 6 juta lembar per bulan.

Menurutnya, produksi tersebut turut membantu pemerintah dalam suplai kebutuhan perlindungan tenaga medis. Di samping itu, pasar ekspor khususnya di Amerika Serikat sudah bisa diakses kembali sehingga industri pakaian jadi bisa dipacu untuk melakuan produksi yang memberikan nilai tambah di dalam negeri.

"Kami baru saja mendapat laporan tentang dibukanya kembali pasar ekspor, walaupun kuantitasnya belum sepenuhnya pulih," ujar Menperin.

PT Daehan Global merupakan salah satu perusahaan garmen yang beroperasi di empat lokasi, yaitu Sukabumi, Citeureup, Cibinong dan Brebes. Dengan total tenaga kerja sekitar 14.000 orang, perusahaan ini memiliki kapasitas produksi hingga 63,3 juta lusin pakaian jadi.

Volume ekspor perusahaan mencapai 17,76 juta lembar yang bernilai 128,7 juta dollar AS. Perusahaan garmen tersebut merupakan salah satu bagian dari rantai pasok produk garmen global. Pabrik Daehan Global Brebes sendiri memproduksi pakaian jadi sebanyak 2,5 juta lusin per tahun.

Dalam masa pandemi Covid-19, jumlah pegawai yang bekerja di sana dibatasi hingga 50 persen, dari total 6.336 karyawan pabrik dan kantor menjadi 3.498 orang. Pabrik juga melakukan kegiatan produksi hanya dalam satu shift.

https://money.kompas.com/read/2020/05/29/220200726/menperin-sebut-pasar-ekspor-garmen-sudah-dibuka-lagi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke