Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mendes: Penyaluran BLT Dana Desa di Banten dan Papua Baru Capai 20 Persen

Pihaknya pun telah melakukan kunjungan ke kedua wilayah tersebut, termasuk ke empat wilayah lainnya yang penyaluran BLT dana desanya masih di bawah 50 persen.

“Masih ada enam provinsi yang dibawah 50 persen. Banten baru 20 persen, NTT 44 persen, Maluku 44 persen, Maluku Utara 42 persen, Papua 20 persen, Papua Barat 44 persen. Ini daerah yang dibawah 50 persen, yang lain sudah bagus semua,” ujar Abdul Halim saat teleconference dengan wartawan, Selasa (2/6/2020).

Abdul Halim menjelaskan, berdasarkan hasil kunjungan tersebut ditemukan sejumlah masalah yang membuat penyaluran BLT dana desa terhambat.

Pertama, karena masalah singkronisasi data yang belum turun dari Pemerintah Kabupaten atau dari para camat.

Kedua, dana desa baru masuk RKdes karena keterlambatan terbitnya Perbup tentang pengalokasian dana ke masing-masing desa dan surat kuasa bupati untuk pemindah bukuan dana di KPPN ke RKdes.

“Meskipun sudah diubah sekarang melalui PMK nomor 50, sekarang tidak butuh lagi Perbup untuk percepatan,” kata dia.

Ketiga, bantuan sosial (Bansos) provinsi maupun kabupaten belum disalurkan ke masyarakat.

Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya telah memerintahkan agar agar BLT dana desa disalurkan terlebih dahulu tanpa harus menunggu dana lainnya sampai ke tangan masyarakat.

“Jadi yang sudah masuk di dalam data BLT desa dan sudah salur jangan dikasih Bansos apapun," ucap dia.

Masih ada enam provinsi yang dibawah 50 persen. Banten baru 20 persen, NTT 44 persen, Maluku 44 persen, Maluku Utara 42 persen, Papua 20 persen, Papua Barat 44 persen. Ini darrah yang dibawah 50 persen, yang lain sudah bagus semua.

"Banten sudah kita sidak, 4 kabupaten kita kunjungi dalam rangka pengecekan di lapangan apa sih permasalahannya kok baru 20 persen," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2020/06/02/214700726/mendes--penyaluran-blt-dana-desa-di-banten-dan-papua-baru-capai-20-persen

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke