Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Insentif Tenaga Medis Belum Cair, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Namun demikian, ternyata banyak tenaga medis di daerah sebagai garda terdepan penanganan virus corona (Covid-19) yang belum menerima pencairan dana tersebut.

Bendahara Negara itu mengaku, pihaknya telah mengalokasikan anggaran tersebut dalam mekanisma Dana Alokasi Khusus (DAK).

"Kami masih menunggu rincian beraa masing-masing daerah, teanga kerja medisnya berapa, dan oleh karena itu, alokasinya berapa. Jadi kami sudah lakukan gelondongan, Kemenkes bekerja sama dengan dinas-dinas di daerah melakukan identifikasi," jelas Sri Mulyani dalam video conference, Rabu (3/6/2020).

Lebih lanjut dirinya pun menguraikan, saat ini sudah ada 56 rumah sakit umum di daerah yang menyampaikan usulan terkait data tenaga medis yang bakal mendapat insentif.

Selain itu, masih ada pula 110 rumah sakit dan unit pelaksana teknis did aerah yang tengah diverifikasi oleh Kemenkes.

“Ketika free dan clear, maka transfer bisa dilakukan kepada tenaga kesehatan. Kita akan dorong terus selesaikan identifikasi dan diperlukan berbagai rumah sakit yang melaksanakan Covid-19 ini,” katanya.

Sebagai informasi, pemerintah mengalokasikan dana penanganan Covid-19 untuk bidang kesehatan sebesar Rp 75 triliun yang disalurkan melalui Kemenkes serta Rp 2,5 triliun yang disalurkan melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).


Selain itu, pemerintah juga mengalokasikan insentif untuk tenaga kesehatan di daerah sebesar Rp 3,7 Triliun secara bertahap melalui Dana Alokasi Khusus (DAK).

Dokter spesialis akan mendapatkan tunjangan maksimal Rp 15 juta per bulan, dokter umum maksimal Rp 10 juta per bulan, perawat maksimal Rp 7,5 juta per bulan, dan tenaga kesehatan lainnya maksimal Rp 5 juta per bulan.

Adapun Sri Mulyani menambahkan saat ini ada 1.205 tenaga medis yang telah mendapatkan insentif di pusat. Total nilai insentif yang sudah dicairkan sebesar Rp 10,45 miliar.

"Ini terutama di Wisma Atlet dan Pulau Galang," ucap dia.

Selain itu, Kemenkes juga tengah melakukan verifikasi untuk 19 rumah sakit dan unit pelaksana teknis lainnya dengan total insentif yang akan dicairkan sebesar Rp 4,11 miliar.

https://money.kompas.com/read/2020/06/03/160800826/insentif-tenaga-medis-belum-cair-ini-penjelasan-sri-mulyani

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke