Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pekan Depan IHSG Diproyeksikan Bakal Cenderung Melemah

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, IHSG diproyeksi bakal berpeluang konsolidasi melemah di kisaran 4.821 hingga 4.900 dan resistance di level 4.970 hingga 5.018.

"IHSG kami perkirakan berpeluang konsolidasi melemah dengan support di level 4.900 sampai 4.821 dan resistance di level 4.970 sampai 5.018," ujar Hans dalam keterangannya yang diterima Kompas.com, Minggu (21/6/2020).

Hans pun memaparkan beberapa sentimen yang diperkirakan memengaruhi IHSG pekan depan.

Sentimen pertama, menurut dia investor masih memerhatihan risiko gelombang kedua pandemi virus corona (covid-19).

Dia mengatakan, peningkatan kasus di Amerika dan negara Afrika menimbulkan kekhawatiran terjadinya gelombang kedua penularan virus tersebut.

"Ketika ekonomi aktif kembali ternyata terjadi semakin banyak infeksi yang memudarkan harapan ekonomi akan cepat pulih pada Juli-September setelah suram pada April-Juni," jelas dia.

Sentimen lain merupakan data-data perekonomian dunia yang tengah mendapat perhatian pelaku pasar.

Hal tersebut menyusul pernyataan ekonom IMF Gita Gopinath dan Gubernur bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve mengenai ekspektasi pemulihan ekonomi dunia yang cepat pudar akibat pandemi.

Namun demikian, terdapat sentimen positif seperti data penjualan rirel di AS yang membaik dan membuat optimisme pasar.

Selain itu, pasar juga menanti paket stimulus besar-besaran di AS yang diperkirakan akan disepakati pada Juli ini.

Sentimen positif lainnya adalah keberadaan obat dexamethasone yang dianggap dapat mengurangi risiko kematian pada pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

"Di dalam negeri banyak sentimen positif diantaranya penurunan bunga acuan oleh BI. Pemberian rating overweight oleh Morgan Stanley menjadi sentimen positif juga," ujar dia.

https://money.kompas.com/read/2020/06/21/151800426/pekan-depan-ihsg-diproyeksikan-bakal-cenderung-melemah

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke