Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Emas Antam Bakal Tembus Rp 1 Juta Per Gram?

Mengutip laman logam mulia hari ini Senin (27/7/2020), harga beli emas tercatat naik Rp 8.000 ke level Rp 997.000 per gram. Sedangkan untuk harga buyback ikut naik sebanyak Rp 7.000 menjadi Rp 896.000 per gram.

Bussiness Manager Indosukses Futures Suluh Adil Wicaksono menilai, kenaikan harga emas dikarenakan banyaknya spekulan yang masuk. Alhasil, level resistance emas global 1.921 dollar AS per ons troi berhasil ditembus.

Selain itu, perkembangan kasus Covid-19 secara global masih menunjukkan peningkatan, dan turut mendorong harga emas Antam semakin berkilau. Ditambah lagi, aksi stimulus yang banyak dilakukan bank sentral global ikut jadi pemanis prospek harga emas ke depan.

"Besok harga emas Antam bakal tembus level Rp 1 juta lebih, dengan potensi emas spot heading 2.000 dollar AS per ons troi akhir tahun," ujar Suluh seperti dilansir Kontan, Senin (27/7/2020).

Suluh mengatakan, jika harga emas spot bertahan di atas level 1.930 dollar AS per ons troi, sudah selayaknya emas Antam tembus Rp 1 juta per gram. Sayangnya, untuk rupiah diprediksi stuck di level Rp 14.700 per dollar AS.

Meskipun berpotensi tembus rekor baru, Suluh menilai pergerakan harga emas global masih dipacu spekulasi tinggi, terutama dengan meningkatnya tensi politik antara Amerika Serikat (AS) dan China.


Dengan begitu, dia menilai bukan tidak mungkin dalam waktu dekan akan terjadi koreksi tajam secara mendadak.

Di sisi lain, nilai tukar rupiah diperkirakan bakal loyo dan belum mengekor kilau harga emas.

Hal tersebut sejalan dengan outlook pasar yang memprediksi Bank Indonesia (BI) bakal kembali memangkas suku bunga acuannya di Juli dan Agustus nanti.

Upaya itu dilakukan untuk mendorong konsumsi Tanah Air tetap tumbuh. (Intan Nirmala Sari)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Harga emas Antam bisa tembus Rp 1 juta per gram, ini yang perlu diwaspadai

https://money.kompas.com/read/2020/07/28/050500526/harga-emas-antam-bakal-tembus-rp-1-juta-per-gram

Terkini Lainnya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Cek, Ini Daftar Lowongan Kerja BUMN 2024 yang Masih Tersedia

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 29 Maret 2024

Spend Smart
Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Kecelakaan Beruntun di GT Halim Diduga gara-gara Truk ODOL, Kemenhub Tunggu Investigasi KNKT

Whats New
Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke