Direktur Operasional dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta, Muhammad Effendi mengatakan, perubahan jadwal dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada kebijakan pemerintah Provinsi DKI Jakarta seiring diterapkannya kembali ganjil genap.
Untuk itu, layanan operasional MRT Jakarta bakal diperpanjang hingga pukul 22.00 WIB pada hari biasa.
"Kami juga tetap pastikan seluruh protokol kesehatan diterapkan dengan baik, sehingga MRT Jakarta dapat menjadi alternatif pilihan masyarakat dalam bermobilisasi, dan pengguna merasa aman dan nyaman," katanya dalam keterangan resmi, Minggu (2/8/2020).
Dengan begitu, jadwal operasional MRT pada hari kerja dimulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Sementara akhir pekan akan beroperasi mulai pukul 06.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB.
Jarak antar kereta pada hari kerja adalah tiap 5 menit untuk jam sibuk, di pukul 07.00 WIB hingga 09.00 WIB, dan pukul 17.00 WIB hingga pukul 19.00 WIB. Sementara jarak antar kereta tiap jam non sibuk adalah 10 menit.
Sedangkan jarak antar kereta akhir pekan adalah tiap 20 menit.
Penumpang pun akan dibatasi. Penumpang per kereta (gerbong) hanya boleh 62-67 orang atau sekitar 390 orang per rangkaian kereta.
"MRT telah menerapkan protokol kesehatan yang selama ini telah dilaksanakan, seperti pemeriksaan suhu tubuh, mewajibkan pemakaian masker bagi pengguna MRT Jakarta, dan selalu mengedukasi pengguna untuk selalu menjaga jarak, rajin mencuci tangan, tidak berbicara selama di kereta ataupun peron," pungkasnya.
https://money.kompas.com/read/2020/08/02/190300826/mulai-besok-operasional-mrt-jakarta-sampai-pukul-22.00-wib