Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ekonom Sarankan Pemerintah Libatkan UMKM dalam Penyaluran Bansos

"Pemerintah semestinya lebih melibatkan UMKM dalam Bansos, seperti menyerap produk-produk UMKM lebih besar lagi dalam Bansos sembako," dalam diskusi BRIEFER.id yang disiarkan secara virtual, Jumat (21/8/2020).

Menurutnya dengan diserapnya produk-produk UMKM ke dalam Bansos bisa memberikan kontribusi besar bagi pelaku UMKM dalam menjaga kelangsungan bisnisnya.

Sebab menurut dia, pandemi Covid-19 membuat pelaku usaha merana lantaran produknya tidak terserap pasar.

Selain itu, Hendri juga meminta pemerintah agar mau memanfaatkan produk-produk buatan UKM untuk digunakan sebagai produk kebutuhan yang dicari saat ini. Misalnya saja seperti produk kesehatan yang saat ini banyak dibutuhkan oleh pemerintah.

Pelaku UMKM pun didorong agar mau menciptakan produk-produk ini, sehingga bisa dimanfaatkan oleh pemerintah. Ia yakin, penyerapan produk UMKM bisa membantu pelaku usaha tumbuh di tengah pandemi.

"Dengan begitu pemerintah tidak akan berikan stimulus dana tapi bisa mencarikan stimulus untuk market bagi produk-produk mereka juga," kata dia.

https://money.kompas.com/read/2020/08/22/063000626/ekonom-sarankan-pemerintah-libatkan-umkm-dalam-penyaluran-bansos

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Imbas Boikot, Kapitalisasi Pasar Starbucks Menguap Rp 186,43 Triliun

Whats New
Pembagian 'Rice Cooker' Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Pembagian "Rice Cooker" Gratis Ditargetkan Rampung Januari 2024

Whats New
Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Menguatkan Pertumbuhan dengan Teknik Penjualan Konsultatif (Bagian IV)

Whats New
Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Pentingnya Lembaga Penjamin Simpanan Koperasi untuk Jaga Hak Anggota

Whats New
Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Tampung Usul Moeldoko, Operator Kereta Cepat Terbuka Bahas Kerja Sama

Whats New
Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Daya Beli Susut, Ekonomi Jepang Turun 2,9 Persen pada Kuartal III-2023

Whats New
Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Di COP28 Dubai, Petrokimia Gresik Paparkan Strategi Tekan Emisi Karbon

Whats New
Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Pupuk Indonesia Akan Sempurnakan i-Pubers untuk Distribusi Pupuk Subsidi

Whats New
Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Gantikan Hendri Mulya Syam, Nugroho Jadi Dirut Telkomsel

Whats New
TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

TOBA Bidik Ekspansi Bisnis ke Manajemen Pengolahan Limbah Berskala Regional

Whats New
Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Berapa Anggaran untuk Penjaminan Utang Kereta Cepat? Ini Kata Dirut PT PII

Whats New
5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

5 Cara Menggunakan Kartu Kredit dengan Bijak

Spend Smart
PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

PLN Bakal Terapkan Teknologi Penyimpanan Karbon pada 19 PLTU Batu Bara

Whats New
Tiket Kereta untuk Libur Akhir Tahun Baru Terjual 30 Persen, Ini Penyebabnya

Tiket Kereta untuk Libur Akhir Tahun Baru Terjual 30 Persen, Ini Penyebabnya

Whats New
Menyoal Perhubungan Darat Kemenhub sebagai Regulator Kapal Penyeberangan

Menyoal Perhubungan Darat Kemenhub sebagai Regulator Kapal Penyeberangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke