549.666 Orang Lintasi Merak-Bakauheni pada Libur Panjang Pekan Lalu

JAKARTA, KOMPAS.com - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) melayani 549.666 orang dan 65.255 unit mobil pribadi terhitung mulai dari 14 Agustus 2020 hingga 23 Agustus 2020 di Pelabuhan Merak-Bakauheni.

Pada periode tersebut merupakan libur panjang.

“Alhamdullilah, semua berjalan lancar dan selamat, dan untuk libur panjang kali ini tidak ada antrian kendaraan sama sekali. Kami sangat mengapresiasi pengguna jasa yang telah merencanakan perjalanannya dengan lebih baik dan membeli tiket secara online melalui Ferizy," ujar Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Ira Puspadewi dalam keterangan tertulisnya, Senin (24/8/2020).

Ira menambahkan, jumlah penumpang total (pejalan kaki dan penumpang dalam kendaraan) yang menyeberang dari Merak ke Bakauheni sebanyak 549.666 orang atau turun 4 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 571.516 orang.

Diikuti jumlah total roda dua sebanyak 22.502 unit atau turun 3 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 23.238 unit.

Selanjutnya untuk kendaraan roda empat pribadi mencapai 65.255 unit atau naik 21 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 53.931 unit.

Serta untuk kendaraan logistik tercatat mencapai 17.666 unit atau turun 6 persen bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 18.845 unit.

“Tahun ini trafik mobil pribadi yang moncer, naik hingga 21 persen selama periode libur panjang ini. Akses tol Trans Jawa dan Sumatera yang memperpendek waktu tempuh menjadi faktor yang meningkatkan gairah keluarga Indonesia untuk berlibur dengan menggunakan moda transportasi darat, termasuk menyeberang antar pulau,” kata Ira.

ASDP sangat mengapresiasi antusiasme pengguna jasa yang membeli tiket online via Ferizy. Hal ini selain mendukung upaya physical distancing karena mengurangi interaksi dengan petugas loket, pembelian tiket via online juga menjadi faktor pendukung kelancaran layanan di jalan hingga pelabuhan.

Berdasarkan data, tren pembelian tiket sudah merata tersebar setiap jam sehingga distribusi kedatangan penumpang dam kendaraan ke pelabuhan juga dapat tersebar normal.

“Kami masih terus secara berkelanjutan mengedukasi pengguna jasa agar membeli tiket secara online via Ferizy, dan melakukan reservasi perjalanan di mana tiket bisa dipesan H-60 dengan waktu kedatangan maksimal di pelabuhan 2 jam sebelum waktu keberangkatan,” ucap dia.