Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Susah Berhemat? Simak, Ini 5 Cara Mudahnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Di tengah pandemi virus corona yang menimbulkan ketidakpastian ekonomi, ditambah risiko resesi, maka Anda harus mengatur keuangan dengan baik.

Ada baiknya Anda memiliki cadangan dana yang cukup untuk menghadapi situasi ekonomi yang tak menentu. Salah satu caranya adalah dengan berhemat.

Meski demikian, berhemat kerap kali tidak mudah untuk dilakukan, apalagi jika penghasilan yang dimiliki pas-pasan.

Nah, ternyata berhemat pun bisa dilakukan dengan mudah, yakni dengan meninjau kembali pengeluaran sehari-hari Anda.

Dilansir dari Financial Express, Kamis (3/9/2020), berikut ini 5 cara mudah berhemat yang bisa Anda lakukan di rumah.

1. Membuat anggaran

Langkah pertama dalam mengelola keuangan secara efektif adalah dengan membuat anggaran. Dengan cara ini, Anda dapat memastikan diri tetap berada di rencana keuangan Anda dan tidak melanggar target.

Membuat anggaran pun memungkinkan Anda menata tujuan keuangan di masa depan dengan lebih baik, misalnya membeli rumah, menyekolahkan anak hingga ke universitas, dan sebagainya.

2. Beli barang diskon

Ketika berkomitmen untuk berhemat, jangan malu dan sungkan memberi barang-barang diskon.

Anda juga bisa membeli barang-barang cacat pabrik untuk keperluan rumah Anda, yang biasanya harganya lebih murah, namun sebenarnya tidak banyak memiliki kekurangan dibanding barang baru.

Di platform belanja online pun banyak sekali tersedia barang-barang diskon. Oleh karena itu, rajin-rajinlah berburu flash sale di platform e-commerce untuk memperoleh barang dengan harga murah.


3. Belanja cerdas

Ada beberapa tips menarik yang bisa Anda ikuti ketika berbelanja kebutuhan sehari-hari.

Pertama, buat perencanaan sebelum belanja. Kedua, cek periode diskon besar-besaran, misalnya diskon menjelang libur akhir tahun.

Ketiga, untuk menghindari belanja emosional, tunggulah sehari sebelum periode diskon berakhir, lalu cek daftar belanjaan Anda. Jika semua produk di dalam daftar belanja sudah dibeli, jangan coba-coba membeli barang yang tak ada di daftar.

Selalu cek diskon atau promo menarik yang ada di platform belanja online atau pasar swalayan sebelum berbelanja.

Keempat, bila Anda belanja dengan menggunakan kartu kredit, selalu ingat ada denda dan bunga jika Anda terlambat membayar tagihan. Oleh sebab itu, bayarlah tagihan kartu kredit tepat waktu.

4. Kualitas versus harga

Ketika akan belanja barang untuk keperluan rumah dengan harga yang lumayan mahal, maka pertimbangkan kualitas ketimbang harga.

"Selalu bijak bila Anda membayar dengan harga yang lebih mahal untuk produk dengan kualitas yang lebih baik, sehingga bisa menghemat biaya perbaikan dan penggantian. Pada saat yang sama, kita juga harus ingat bahwa harga mahal tidak menjamin kualitas, oleh karenanya penting untuk mempertimbangkan ulasan dan layanan purnajual produk (yang akan dibeli)," jelas Udit Garg, anggota dan pendiri Goat Teller.

5. Tagihan listrik

Tagihan listrik seringkali tidak diperhatikan dengan baik, namun penting bagi Anda agar jangan sampai tagihannya membengkak. Ada beberapa tips untuk menghemat biaya listrik.

Pertama, jika ada AC alias pendingin ruangan di rumah, maka selalu pastikan suhunya berkisar antara 23 hingga 25 derajat Celcius.

Kedua, pertimbangkan kembali penggunaan shower atau alat pemanas air (water heater) di rumah. Sebab, penggunaan kedua alat ini tanpa disadari membuat Anda lebih boros air dan pompa air listrik lebih sering menyala.


Oleh karenanya, sebaiknya batasi penggunaan keduanya.

Ketiga, batasi penggunaan perangkat listrik di malam hari. Matikan penjernih udara atau komputer Anda jika masih menyala.

https://money.kompas.com/read/2020/09/03/181000426/susah-berhemat-simak-ini-5-cara-mudahnya

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke