Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Ditutup Turun 42 Poin, Rupiah Naik Tipis

Melansir data RTI, IHSG ditutup turun 42,38 poin (0,83 persen) pada level 5.058,48.

Sebanyak 140 saham melaju di zona hijau dan 294 saham di zona merah. Sedangkan 145 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 6,5 triliun dengan volume 10,9 miliar saham.

Saham-saham yang menyeret IHSG ke zona merah sekaligus menjadi top losers antara lain, Merdeka Copper Gold (MDKA) yang melorot 5,56 persen menjadi Rp 1.530. Adaro Energy (ADRO) turun 3,78 persen ke posisi Rp 1.145. Kemudian, saham Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul (SIDO) melemah 3,16 persen jadi Rp 765.

Adapun saham-saham yang menahan indeks dari keterpurukan lebih dalam dan top gainers hari ini di antaranya, Indah Kiat Pulp and Paper (INKP) melonjak 8,9 persen ke posisi Rp 9.400. Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (TKIM) naik 5,6 persen menjadi Rp 6.550. Kemudian Bank Bukopin (BBKP) menguat 3,17 persen jadi Rp 260.

Sementara bursa saham Asia hari ini variatif.  Indeks Strait Times Singapura naik 0,8 persen dan indeks Nikkei Jepang menguat 0,09 persen. Sedangkan indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,03 persen dan indeks Komposit Shanghai melemah 0,36 persen.

Adapuan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot sore ini ditutup menguat tipis.

Melansir Bloomberg, rupiah naik 0,01 persen pada level Rp 14.843 per dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2020/09/16/160206526/ihsg-ditutup-turun-42-poin-rupiah-naik-tipis

Terkini Lainnya

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke