Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Survei: Anak Muda Punya Minat Tinggi untuk Memiliki Rumah Sendiri

JAKARTA, KOMPAS.com - Generasi muda semakin memiliki minat yang tinggi untuk memiliki rumah sendiri. Hal ini terlihat dari hasil survei yang dilakukan platform jual beli properti, Rumah.com.

Berdasarkan hasil Rumah.com Consumer Sentiment Study H2 2020, anak muda Indonesia saat ini memiliki minat yang lebih tinggi untuk memiliki rumah sendiri.

Dari lima kelompok usia yaitu 22-29 tahun, 30-39 tahun, 40-49 tahun, 50-59 tahun dan 60 tahun ke atas, kelompok anak muda usia 22-29 tahun memiliki intensi paling tinggi untuk memiliki rumah saat ini yang dinyatakan oleh 44 persen responden.

Adapun pada kelompok usia 30-39 tahun intensi memiliki rumah saat ini dinyatakan oleh 36 persen responden.

Data survei ini berdasarkan survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun oleh Rumah.com bekerja sama dengan lembaga riset Intuit Research, Singapura. Hasil survei kali ini diperoleh berdasarkan 1.007 responden dari seluruh Indonesia yang dilakukan pada Januari hingga Juni 2020.

Survei ini dilakukan oleh untuk mengetahui dinamika yang terjadi di pasar properti di Indonesia.

Portal properti, media sosial, pameran properti, dan brosur masih menjadi sumber utama informasi tentang properti. Hal ini juga sejalan dengan hasil survei itu, di mana 79 persen responden mendapatkan informasi properti dari portal properti.

Kemudian, 67 persen responden lainnya mengetahui dari media sosial, 63 persen responden melihat pameran properti, dan 62 persen responden membaca dari brosur.

KPR Syariah pun sedang menjadi tren di masyarakat seperti terlihat dari hasil survei tersebut, di mana terjadi kenaikan preferensi konsumen untuk memilih KPR Syariah menjadi 35 persen responden pada semester II dari sebelumnya 29 persen responden pada semester I 2020.

KPR Syariah menjadi preferensi konsumen dengan alasan utama adalah karena adanya kepastian besaran cicilan bulanan (fixed rate) yang dinyatakan oleh 74 persen responden.


Dari sisi lokasi properti, berdasarkan data Rumah.com Indonesia Property Market Index Q3 2020, kawasan Bogor adalah salah satu wilayah yang banyak diincar oleh pembeli dari kalangan menengah dan menengah bawah di wilayah penyangga Jakarta.

Alasannya, harganya relatif rendah, namun memiliki sarana transportasi yang lebih memadai dan lebih beragam. Median harga rumah tapak di kawasan Bogor mencapai Rp 8,7 juta per meter persegi.

Untuk mendorong generasi muda memiliki rumah, menurut Marine Novita, Country Manager Rumah.com, pihaknya selalu mengambil peran aktif.

Salah satunya dengan merilis kampanye Cerita Rumah dimana untuk pertama kalinya pemilik rumah di Indonesia bisa saling berbagi cerita perjalanan membeli rumah.

Cerita Rumah membahas berbagai masalah yang menjadi hambatan industri properti dan perjuangan para pemilik rumah dalam menghadapi tantangan yang memang banyak dihadapi, mulai dari masalah riwayat kredit perbankan hingga properti sebagai investasi baru, penyebab sulitnya memiliki rumah dan bagaimana menjadi pemilik rumah yang bahagia.

"Cerita yang dikumpulkan oleh Rumah.com sangat relevan dengan tantangan para pencari rumah sehingga dengan Cerita Rumah ini, bersama-sama bisa mengumpulkan inspirasi dan memelihara semangat optimisme memiliki rumah," jelasnya dalam keterangan tertulis, Rabu (7/10/2020).

https://money.kompas.com/read/2020/10/07/090453626/survei-anak-muda-punya-minat-tinggi-untuk-memiliki-rumah-sendiri

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke