Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pagi Ini IHSG Dibuka pada Zona Merah

Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG berada pada level 5.035,65 atau turun 3,48 poin (0,07 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.039,14.

Sebanyak 143 saham melaju di zona hijau dan 106 saham di zona merah. Sedangkan 143 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 458,83 miliar dengan volume 728,79 juta saham.

Indeks saham Asia variatif, dengan penurunan indeks Nikkei 0,09 persen dan indeks Strait Times 0,06 persen. Sementara itu, indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,07 persen dan indeks Shanghai Koposit juga naik 1,5 persen.

Sebelumnya, Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, meskipun sentimen positif akibat rencana negosiasi paket stimulus AS yang kembali berlanjut bisa mendorong pergerakan pasar, namun demo besar yang terjadi kemarin bisa menekan pergerakan IHSG akhir pekan.

“Indeks masih bisa positif karena pasar masih menunggu paket stimulus AS. Tapi demo besar kemarin akan menahan laju pergerakan indeks hari ini, dan mungkin akan menguat terbatas,” kata Hans kepada Kompas.com.

Kemarin, indeks saham acuan teknologi AS Nasdaq naik 0,5 persen, disusul oleh indeks S&P 500 yang naik 0,8 persen, kemudian indeks Dow Jones juga naik 0,43 persen.

Indeks saham Eropa kemarin ditutup positif dengan kenaikan indeks FTSE 0,53 persen, sementara indeks Xetra Dax naik 0,88 persen.

https://money.kompas.com/read/2020/10/09/095443926/pagi-ini-ihsg-dibuka-pada-zona-merah

Terkini Lainnya

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke