Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BPS: 29,12 Juta Penduduk Usia Kerja di RI Terdampak Pandemi

Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, secara keseluruhan ada 29,12 juta penduduk usia kerja yang pekerjaannya terdampak pandemi. Angka tersebut setara dengan 14,28 persen dari keseluruhan populasi penduduk usia kerja yang mencapai 203,97 juta orang.

"Dampak Covid-19 terhadap pekerjaan tidak hanya dari peningkatan pengangguran tapi juga berbagai sisi," ujar Suhariyanto ketika memberikan keterangan dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (5/11/2020).

Secara lebih rinci dia menjelaskan, akibat Covid-19, jumlah pengangguran meningkat 2,56 juta orang.

Dengan demikian, per Agustus 2020 jumlah pengangguran menjadi 9,77 juta orang.

Selain itu, jumlah bukan angkatan kerja (BAK) akibat Covid-19 menjadi 0,76 juta orang.

Selain itu, jumlah orang yang tidak bekerja akibat Covid-19 sebanyak 1,77 juta orang.

Suhariyanto pun menyebutkan, jumlah penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja akibat Covid-19 sebanyak 1,77 juta orang.

Dengan bertambahnya jumlah pengangguran, maka tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Indonesia pun mengalami kenaikan dari 5,23 persen menjadi 7,07 persen.

Peningkatan TPT terjadi lantaran terjadi peningkatan jumlah angkatan kerja per Agustus 2020 sebesar 2,36 juta orang menjadi 138,22 juta orang. Meski terjadi kenaikan tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) sebesar 0,24 persen poin menjadi 67,77 persen namun terjadi penurunan jumlah penduduk yang bekerja.

Penduduk yang bekerja pada periode Agustus 2020 sebanyak 128,45 juta orang menurun 0,31 juta orang dibanding periode Agustus 2019.

"Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase terbesar adalah sektor pertanian (2,23 persen poin). Sementara sektor yang mengalami penurunan terbesar yaitu sektor industri pengolahan (1,30 persen poin)," ucap Suhariyanto.

https://money.kompas.com/read/2020/11/05/180800426/bps--29-12-juta-penduduk-usia-kerja-di-ri-terdampak-pandemi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke