Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Indonesia Resesi, Menperin: Hampir Seluruh Sektor Industri Tumbuh Positif

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, industri pengolahan masih konsisten memberikan kontribusi paling besar pada struktur produk domestik bruto (PDB) nasional sepanjang kuartal III tahun 2020 dengan mencapai 19,86 persen.

Secara kuartalan, industri pengolahan mampu tumbuh positif sebesar 5,69 persen di kuartal III 2020, dibandingkan kuartal sebelumnya.

Meskipun secara tahunan (year on year/yoy) sektor manufaktur terkontraksi 4,02 persen, namun lebih baik jika dibandingkan kuartal II 2020 yang terkontraksi 5,74 persen.

“Industri pengolahan menunjukkan recovery dan rebound pada triwulan III 2020 dibandingkan triwulan sebelumnya. Kalau dibandingkan per triwulan, hampir seluruh sektor Industri mengalami pertumbuhan positif,” kata Agus melalui keterangan tertulis, Kamis (5/11/2020).

“Optimisme recovery yang lebih cepat di sektor industri pengolahan seiring dengan semakin disiplinnya masyarakat dalam upaya pencegahan virus Covid-19, yang terlihat juga dari jumlah kasus aktif yang terus menurun," sambung dia.

Menperin menjelaskan, kinerja industri alat angkutan juga melaju cepat pada kuartal III 2020.

Hal ini terlihat dari indikator penjualan mobil dan sepeda motor yang naik tajam jika dibandingkan kuartal sebelumnya.

Penjualan mobil secara wholesale (penjualan sampai tingkat dealer) pada kuartal III 2020 mencapai 111.114 unit atau naik sebesar 362,17 persen (q to q).

Sedangkan, penjualan sepeda motor secara wholesale pada kuartal III 2020 mencapai 911.865 unit atau naik sebesar 190,75 persen (q to q).

“Produksi mobil pada triwulan III 2020 mencapai 113.563 unit atau naik sebesar 172,78 persen jika dilihat secara quartalan,” kata Agus.

Sementara, industri kimia, farmasi dan obat tradisional secara tahunan tumbuh paling tinggi hingga 14,96 persen.

Pertumbuhan sektor ini didukung oleh peningkatan produksi obat-obatan, multivitamin dan suplemen untuk memenuhi permintaan domestik dalam menghadapi wabah Covid-19.

Selain itu, realisasi nilai investasi naik 37 persen secara tahunan.

Sepanjang Januari-September 2020, penanaman modal sektor industri di Tanah Air mencapai Rp 201,9 triliun atau naik dibanding pada periode yang sama tahun 2019 sebesar Rp 147,3 triliun.

Di samping itu, nilai ekspor sektor industri pada Januari-September 2020 menembus 94,36 miliar dollar AS dan menghasilkan neraca surplus sebesar 8,8 miliar dollar AS.

Tiga sektor yang menyumbang devisa terbesar, yaitu industri makanan sebesar 21,31 miliar dollar AS, industri logam dasar sebesar 16,96 miliar dollar AS, serta industri bahan kimia dan barang dari bahan kimia sebesar 9 miliar dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2020/11/05/201249426/indonesia-resesi-menperin-hampir-seluruh-sektor-industri-tumbuh-positif

Terkini Lainnya

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke