Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lewat UMKM, Kemendag Berupaya Jaga Kestabilan Ekonomi Nasional

KOMPAS.com – Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan (Kemendag) Suhanto mengatakan, pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah mengubah pola konsumsi masyarakat. Hal ini berdampak pada penjualan offline (luring), terutama di pusat perbelanjaan.

Maka dari itu, pihaknya akan terus mendorong kegiatan positif demi menjaga kestabilan ekonomi nasional. Salah satunya melalui usaha kecil mikro menengah (UMKM)

“UMKM diharapkan mampu berkontribusi 60 persen dari total produk domestik bruto (PDB)," kata Suhanto," seperti dalam keterangan tertulisnya.

Itu artinya, lanjut Suhanto, UMKM mampu menyerap 96 persen tenaga kerja dari total 133 juta angkatan kerja. Bukan hanya itu sektor ini juga memberikan sumbangsih 14 persen dari total ekspor nasional.

Hal tersebut dikatakan Suhanto, saat membuka In Store Promotion, di Grand Atrium Mal Kota Kasablanka, Rabu (18/11/2020).

Sebagai informasi, In Store Promotion adalah acara yang digelar atas kerja sama antara Kemendag dengan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI).

Lebih lanjut, In Store Promotion merupakan tindak lanjut dari peluncuran program Bangga Buatan Indonesia (BBI) bertema Kampanye Pernak Pernik Unik Bangga Buatan Indonesia yang dilaksanakan secara virtual di Jakarta, Rabu (16/9/2020).

Sebelumnya, Kemendag telah pula menyelenggarakan In Store Promotion di Atrium Gandaria City Mall, Jakarta, Rabu (4/11/2020)-Minggu (8/11/2020).

“In Store Promotion merupakan salah satu komitmen Kemendag dalam menyemarakkan kembali pusat perbelanjaan. Kegiatan ini diharapkan menarik minat masyarakat dalam berbelanja pada masa pandemi Covid-19, khususnya di pusat perbelanjaan,” kata Suhanto.

Berlangsung pada Rabu (18/11/2020)-Minggu (22/11/2020) dan diikuti 57 pelaku UMKM, acara tersebut bertujuan untuk mendorong minat beli konsumen, membantu pelaku UMKM tetap eksis mempromosikan produknya, memulihkan ekonomi, serta menjaga pasar dan daya saing produk UMKM.

“Dengan adanya dorongan dari pemerintah, UMKM Indonesia diharapkan tetap eksis dan dapat beradaptasi dengan keadaan sulit ini, sehingga menjadi stimulus bagi ekonomi nasional,” imbuhnya.

Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri, Ida Rustini menambahkan, pada In Store Promotion digelar berbagai kegiatan lain, seperti lokakarya, demo produk, dan penampilan grup musik.

“Kegiatan ini tentunya dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan yang berlaku,” tutup Ida.

Ke depannya, In Store Promotion dijadwalkan akan kembali dilaksanakan di AEON BSD City Mall, Rabu (25/11/2020)-Minggu (29/11/2020).

Pimpinan Mal Kota Kasablanka Lusiana pun mengatakan, pihak mal ingin membantu pemerintah dalam memulihkan ekonomi nasional dan mendukung gerakan BBI.

“Mal Kota Kasablanka berkomitmen memberi ruang promosi bagi UMKM sehingga membuka kesempatan yang lebih luas untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, khususnya dalam membeli produk dalam negeri,” jelasnya.

Suhanto menambahkan, selain In Store Promotion, Kemendag juga telah bekerja sama dengan salah satu grup perhotelan untuk mendukung pemberdayaan UMKM di sektor perdagangan.

“Kerja sama ini dilakukan melalui pemanfaatan fasilitas perhotelan dan jasa akomodasi. Hal ini merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM,” tuturnya.

https://money.kompas.com/read/2020/11/20/075937126/lewat-umkm-kemendag-berupaya-jaga-kestabilan-ekonomi-nasional

Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke