Peran Aktif Sampoerna Dukung Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19

KOMPAS.com – Dalam menghadapi pandemi Covid-19, PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) berkomitmen untuk terus berperan aktif dengan memberikan kontribusi terhadap setiap upaya pemerintah dalam memerangi penyebarannya.

Selain itu, Sampoerna juga turut berkontribusi dalam percepatan penanganan Covid-19, tidak hanya kepada para karyawan, mitra usaha, tetapi juga masyarakat luas.

Direktur Sampoerna Elvira Lianita mengatakan, komitmen tersebut dituangkan dalam payung program keberlanjutan perusahaan, "Sampoerna untuk Indonesia". Upaya tersebut pun semakin relevan dalam situasi pandemi saat ini. Pasalnya, perubahan dan ketidakpastian akibat pandemi Covid-19 berdampak ke berbagai aspek, mulai dari aspek kesehatan, sosial, maupun ekonomi.

“Saat ini tidak ada yang lebih penting dari kesehatan, keselamatan, serta jaminan stabilitas bagi karyawan dan keluarganya dalam menghadapi masa sulit ini,” ucap Elvira.

Elvira mengungkapkan, salah satu wujud komitmen Sampoerna terhadap karyawannya selama pandemi adalah menyediakan job security bagi karyawan dengan tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kecuali karena alasan pelanggaran yang jelas. Sampoerna juga akan memastikan karyawan tetap menerima gaji sebagaimana layaknya situasi normal.

Menurut Elvira, kebijakan itu ditempuh guna menjaga stabilitas ekonomi karyawan sehingga kebutuhan mereka dapat terpenuhi selama periode pandemi.

Lebih jauh, Sampoerna juga melakukan berbagai inisiatif untuk menciptakan lingkungan kerja yang mendukung karyawan beradaptasi dengan kebiasaan baru sekaligus memberikan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan sosial.

Patuhi protokol kesehatan

Dalam hal penerapan protokol kesehatan, sejak pemerintah menyatakan tanggap darurat pandemi Covid-19, Sampoerna telah melakukan berbagai upaya sesuai, bahkan lebih ketat dari yang disyaratkan oleh pemerintah. Tujuannya untuk memastikan kegiatan usaha tetap berjalan baik selama pandemi Covid-19.

Misalnya, senantiasa memastikan kualitas produk dan integritas merek dengan menerapkan protokol kesehatan dan sanitasi yang ketat seperti membatasi akses ke fasilitas produksi, dan wajib melakukan analisa kesehatan mandiri.

Kemudian, melakukan pengecekan temperatur tubuh ketika memasuki area kantor atau fasilitas produksi, menggunakan masker, menggunakan sabun, serta menerapkan physical distancing secara ketat di seluruh area fasilitas produksi, termasuk kantin, tempat beribadah, hingga area berkumpul lainnya.

Kepedulian Sampoerna kepada mitra usaha dan masyarakat luas

Tidak berhenti di situ, Sampoerna turut mendukung mitra usaha dan masyarakat luas, baik di tingkat nasional maupun daerah.

Elvira menjelaskan, Sampoerna telah bekerja sama dengan mitra corporate social responsibility (CSR), masyarakat, Satuan Tugas Penanganan Covid-19, serta pemerintah daerah dalam menekan penyebaran Covid-19.

Beberapa pemerintah daerah yang bekerja sama, yaitu Jawa Timur, Jawa Barat, Jawa Tengah, Surabaya, Pasuruan, Karawang, Probolinggo, Malang, Solo, dan masih banyak lagi.

Kontribusi yang telah dilakukan antara lain membangun kamar untuk tenaga medis, mendistribusikan lebih dari 4.500 alat pelindung diri, menyediakan 14 ventilator, 7 set mesin PCR beserta kelengkapannya, menyediakan lebih dari 50 fasilitas cuci tangan, dan juga menyediakan alat semprot dan cairan disinfektan untuk fasilitas umum.

Selain itu, Sampoerna juga mendistribusikan lebih dari 6.000 paket sembako dan 80 ton beras kepada masyarakat. Dengan ini, Sampoerna aktif mengurangi penyebaran Covid di Indonesia dengan total kontribusi mencapai tiga puluh miliar rupiah.

Sampoerna pun turut mendukung kelangsungan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui 120.000 toko kelontong yang tergabung dalam Sampoerna Retail Community (SRC) di seluruh Indonesia.

Bantuan yang diberikan berupa masker medis dan medis, cairan antiseptik tangan serta pembuatan pembatas kasir, dan juga fasilitas cuci tangan portabel senilai lebih dari Rp 40 miliar.

Selain itu, Sampoerna juga turut mendukung UMKM binaan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) melalui serangkaian program pelatihan kewirausahaan yang dilakukan secara daring.

Dukungan juga disampaikan kepada para petani mitra Sampoerna melalui kerja sama dengan mitra pemasok. Kerja sama itu berupa edukasi mengenai protokol kesehatan serta membagikan alat pelindung diri dan sanitasi agar petani tetap produktif dan terhindar dari penularan.

Tak ketinggalan, perkumpulan sukarelawan karyawan Sampoerna Volunteers Club, juga menginisiasi program Small Acts Big Love denga mengumpulkan bantuan dari karyawan yang akan dimanfaatkan untuk membeli bahan makanan dan masker bagi masyarakat yang membutuhkan di sekitar area fasilitas produksi Sampoerna.

Seluruh upaya itu diharapkan dapat membawa dampak positif bagi berbagai pihak. Sebab, Sampoerna percaya bahwa karyawan, mitra usaha, serta masyarakat adalah bagian tak terpisahkan dari kesuksesan bisnis perusahaan.

“Maka mutlak, kami harus mengerahkan berbagai upaya untuk membantu semua pihak khususnya karyawan dalam menghadapi tantangan yang terjadi,” papar Elvira.