Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ingin BUMN Mendunia, Erick Thohir: Pintar Saja Tidak Cukup, tapi Harus Berakhlak

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meluncurkan buku berjudul Akhlak Untuk Negeri.

Buku ini diharapkan bisa menjadi pedoman para direksi BUMN untuk mengembangkan perusahaan milik negara.

“Akhlak berarti khuluk, yang berarti tingkah laku atau pembawaan karakter diri sendiri. Prinsip yang saya yakini, akhlak jadi pilar organisasi. Prinsip inilah yang saya ingin terapkan ke tim yang saya pimpin,” ujar Erick dalam peluncuran buku tersebut, Rabu (6/1/2021).

Mantan bos Inter Milan itu menjelaskan, AKHLAK merupakan singkatan dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

Dia pun berharap agar slogan ini bisa menjadi dasar untuk memajukan BUMN lebih baik lagi.

Bahkan, Erick ingin BUMN bisa mendunia.

“AKHLAK jadi dasar kesuksesan yang kita harapkan. BUMN tidak jago kandang, tapi juga mendunia. Kenapa kita tidak? Tentu sebelum ke sana, kita harus jaga reputasi BUMN dan manfaat bagi kemakmuran rakyat,” kata dia.

Menurut Erick, BUMN mempunyai cukup modal untuk merambah ke pasar internasional.

Misalnya, BUMN mempunyai sumber daya manusia yang mumpuni untuk mewujudkan hal tersebut.

“BUMN tidak pernah kekurangan orang pintar. Seperti senior saya Pak Tanri Abeng dan Pak Dahlan Iskan. Tapi, pintar saja tidak cukup, tapi juga dasarnya akhlak sebagi core value,” ungkap Erick.

https://money.kompas.com/read/2021/01/06/205614526/ingin-bumn-mendunia-erick-thohir-pintar-saja-tidak-cukup-tapi-harus-berakhlak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke