Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Percepat Tes Covid-19, AP II Sediakan Mobile Laboratory di Bandara Soekarno-Hatta

Mobile laboratory tersebut merupakan hasil inovasi dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang ditempatkan di Airport Health Center Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta untuk beberapa waktu ke depan.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan, kehadiran mobile laboratory ini semakin melengkapi fasilitas tes Covid-19 yang sudah ada sebelumnya di Bandara Soekarno-Hatta.

Saat ini sudah terdapat 8 titik Airport Health Center di Bandara Soekarno-Hatta sebagai fasilitas tes Covid-19 melalui rapid test antigen dan PCR test, dengan setiap harinya melayani tes bagi 3.000–5.000 calon penumpang pesawat.

“Dengan adanya mobile laboratory di Bandara Soekarno-Hatta, maka spesimen dari PCR test dapat langsung diperiksa di mobile laboratory tersebut, tidak harus dibawa ke laboratorium yang ada di luar bandara sehingga hasilnya dapat diketahui lebih cepat,” ujar Awaluddin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/1/2021).

Awaluddin menambahkan, Mobile Laboratory Biosafety Level-2 Varian Bus ini merupakan cikal bakal dari laboratorium permanen untuk testing Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta.

“Salah satu kriteria penanganan Covid-19 di bandara adalah keharusan memiliki fasilitas laboratorium untuk test Covif-19. Ini sesuatu yang standar, jangan sampai kita ketinggalan dari bandara-bandara lain di dunia. PT Angkasa Pura II sedang membahas keberadaan dari fasilitas laboratorium ini di seluruh bandara yang kami kelola, pertama kali tentu saja laboratorium akan ada di Bandara Soekarno-Hatta,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala BPPT Hammam Riza mengatakan, salah satu kunci dari penanganan Covid-19 adalah tracing, testing, dan treatment (3T).


Untuk meningkatkan kapasitas pengujian Covif-19, BPPT meluncurkan inovasi Mobile Laboratory Biosafety Level-2 Varian Bus untuk mendekatkan laboratorium ke tempat yang membutuhkan seperti Bandara Soekarno-Hatta.

“Kelebihan Varian Bus ini adalah untuk memperkuat konsep mobilitas sehingga mudah dioperasikan di daerah yang membutuhkan, lalu adanya fasilitas ekstraksi RNA, penyempurnaan layout peralatan untuk meningkatkan akurasi data, serta penyempurnaan sistem mekanik pintu otomatis secara touchless,” kata dia.

Deputi 3 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dody Ruswandi mengatakan keberadaan Mobil Laboratory Biosafety Level-2 Varian Bus akan sangat membantu meningkatkan kapasitas pengetesan Covid-19 di Bandara Soekarno-Hatta.

“Hasil PCR test bisa keluar singkat dengan adanya mobile laboratory di Bandara Soekarno-Hatta,” ujarnya.

https://money.kompas.com/read/2021/01/07/173600126/percepat-tes-covid-19-ap-ii-sediakan-mobile-laboratory-di-bandara-soekarno

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke