Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rupiah Melemah Rabu Pagi, Ini Penyebabnya

Melansir Bloomberg, rupiah pada pukul 09.15 WIB berada pada level Rp 13.980 per dollar AS atau melemah 0,36 persen (50 poin) dibandingkan dengan penutupan sebelumnya Rp 13.930 per dollar AS.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, pelemahan rupiah pagi ini terjadi mengikuti sentimen pelemahan mata uang regional.

Pelemahan mata uang regional terjadi akibat kenaikan yield obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun yang sudah menembus 1,32 persen pada perdagangan kemarin dan ini merupakan level tertinggi sejak Maret 2020.

“Rupiah berpotensi melemah terhadap dollar AS hari ini mengikuti sentimen pelemahan mata uang regional karena meningginya tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS. Yield yang meninggi ini memicu penguatan dollar AS,” kata Ariston kepada Kompas.com.

Arisron mengatakan, kenaikan yield tersebut kemungkinan karena optimisme pasar terhadap prospek pemulihan ekonomi AS dengan dukungan program stimulus fiskal besar pemerintah.

Selain itu, revisi penurunan target pertumbuhan PDB Indonesia 2021 juga mampu mendorong pelemahan nilai tukar rupiah.

“Tapi di sisi lain, optimisme pemulihan ekonomi global belakangan ini mungkin bisa menahan pelemahan rupiah terhadap dollar AS hari ini,” jelas dia.

Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 13.900 per dollar AS sampai dengan Rp 14.000 per dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2021/02/17/095301726/rupiah-melemah-rabu-pagi-ini-penyebabnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke