Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Program Dilanjutkan, BLT UMKM Rp 2,4 Juta Cair Maret 2021

Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan, pelaksanaan program ini masih disiapkan dan akan dimulai pada Maret 2021.

"Insya Allah lagi disiapkan untuk pelaksanaan dimulai bulan Maret," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Senin (1/3/2021).

Menurut dia, program ini dilanjutkan untuk membantu dunia usaha, khususnya para pelaku UMKM di Tanah Air agar usahanya bisa meningkat pada tahun 2021.

Dia juga mengatakan, sebelumnya program ini belum direncanakan untuk dilanjutkan. Namun, karena tingginya antusias UMKM untuk menerima bantuan ini, pihaknya bersama Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) memutuskan untuk melanjutkan program ini.

"Di 2021 ditambahkan atau diberikan lagi oleh pemerintah dari yang sebelumnya belum ada di rencana awal 2021, sekarang insya Allah akan dikasih pemerintah mulai Maret ini," ungkapnya.

Sementara itu, terkait besaran anggaran dan skema proses pencairan, Deputi Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satria mengatakan masih dalam tahap perumusan.

"Detail masih dalam perumusan regulasi. Ditunggu saja," kata dia.

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa bantuan Banpres Produktif atau BLT ini diberikan secara hibah alias gratis sebagai bentuk upaya pemerintah dalam membantu UMKM yang terkena pandemi.

Pada tahun 2020, pencairan dana insentif ini akan dikirimkan atau ditransfer secara langsung ke rekening masing-masing pengusaha sebesar Rp 2,4 juta per pelaku usaha mikro.

https://money.kompas.com/read/2021/03/01/122002926/program-dilanjutkan-blt-umkm-rp-24-juta-cair-maret-2021

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BPS: Kunjungan Wisman Tembus 865.810 Kunjungan pada Mei 2023

BPS: Kunjungan Wisman Tembus 865.810 Kunjungan pada Mei 2023

Whats New
Gandeng MPXL, China Garap Pembangunan Pulp Project di Tarakan

Gandeng MPXL, China Garap Pembangunan Pulp Project di Tarakan

Rilis
Penuhi Ketentuan, 66 Persen Kebun Sawit PTPN V Dikelola Bareng Petani Lokal

Penuhi Ketentuan, 66 Persen Kebun Sawit PTPN V Dikelola Bareng Petani Lokal

Whats New
Laju Inflasi Inti Kian Melambat

Laju Inflasi Inti Kian Melambat

Whats New
Watsons Tebar Diskon hingga 70 Persen Lewat 6.6 Mid-Year Sale

Watsons Tebar Diskon hingga 70 Persen Lewat 6.6 Mid-Year Sale

Spend Smart
Wilmar Group Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 'Fresh Graduate', Simak Syaratnya

Wilmar Group Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 "Fresh Graduate", Simak Syaratnya

Work Smart
Jumlah Penggunaan Kendaraan Listrik di Indonesia Sudah 63.105 Unit

Jumlah Penggunaan Kendaraan Listrik di Indonesia Sudah 63.105 Unit

Whats New
BSI 'Error' Kena 'Ransomware', Wamen BUMN: Data Diretas dari Komputer Kantor Cabang

BSI "Error" Kena "Ransomware", Wamen BUMN: Data Diretas dari Komputer Kantor Cabang

Whats New
BPS Catat Nilai Tukar Petani Turun 0,34 Persen pada Mei 2023

BPS Catat Nilai Tukar Petani Turun 0,34 Persen pada Mei 2023

Whats New
Solusi Polemik Impor KRL Bekas, Erick Thohir: Opsi Impor Terbatas Jangka Pendek 6-7 Bulan

Solusi Polemik Impor KRL Bekas, Erick Thohir: Opsi Impor Terbatas Jangka Pendek 6-7 Bulan

Whats New
PGN Saka Siap Eksplorasi Potensi Minyak 130 MMBO dan Gas 300 BCF di Wilayah Kerja Sangkar

PGN Saka Siap Eksplorasi Potensi Minyak 130 MMBO dan Gas 300 BCF di Wilayah Kerja Sangkar

Whats New
Bentoel Internasional Investama Rombak Jajaran Direksi

Bentoel Internasional Investama Rombak Jajaran Direksi

Whats New
Dua Proyek Tol Waskita Dialihkan ke Hutama Karya

Dua Proyek Tol Waskita Dialihkan ke Hutama Karya

Whats New
Soal Harga Telur, Bapanas: Kalau di Hilir Harga di Atas Rp 36.000 Per Kilogram Itu Tidak Wajar

Soal Harga Telur, Bapanas: Kalau di Hilir Harga di Atas Rp 36.000 Per Kilogram Itu Tidak Wajar

Whats New
BUAH Alokasikan 'Capex' Rp 16 Miliar Tahun Ini, untuk Apa Saja?

BUAH Alokasikan "Capex" Rp 16 Miliar Tahun Ini, untuk Apa Saja?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+