Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masih Pandemi, Pola Konsumen Saat Ramadhan Diproyeksi Tetap Baik

Hal itu menjadi fokus pembahasan dalam acara tahunan Ramadan Insights 2021. Adapun MMA merupakan asosiasi pemasaran mobile perdagangan nirlaba global yang menyatukan seluruh ekosistem perusahaan pemasar, marketing technology, dan media yang saling terlibat.

MMA Indonesia Board Member yang sekaligus Vice President of Tokopedia, Kevin Mintaraga mengatakan, pada periode Ramadhan tahun lalu, pandemi Covid-19 ternyata tak menyurutkan semangat masyarakat Indonesia untuk memenuhi kebutuhan dan berbagi kebaikan dari rumah.

Hal itu setidaknya tercermin dari jumlah pengguna fitur Al  Quran digital dan jumlah Zakat Mal yang terkumpul di Tokopedia mengalami lonjakan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Masyarakat juga menemukan cara baru untuk mengirimkan hadiah dan parsel kepada keluarga mereka di seluruh Indonesia secara online," ujar dia dalam keterangan tertulis, dikutip Selasa (2/3/2021).

Berkaca dari kondisi tahun lalu, Kevin meyakini, selama periode Ramadhan tahun ini yang berlangsung sepanjang 12 April-12 Mei 2021, pola konsumen yang unik tersebut akan berlanjut. Lantaran, pandemi masih berlangsung tahun ini.

"Di tahun ini, kami percaya tren serupa akan terus berlanjut dan perayaan Ramadhan tetap dapat dijalankan dengan baik lewat dukungan teknologi,” katanya.

Di sisi lain, para petinggi perusahaan lainnya turut membagikan pandangan mereka terkait upaya mendorong pemasaran di momentum Ramadhan.

Di antaranya, Global Category Head Biscuit & Wafer PT Mayora Indah Tbk, Endang Putri mengatakan, brand perlu mengarahkan konsumen di setiap tahap momen Ramadan, untuk membawa nilai dan mencari cara guna membuat hidup konsumen menjadi lebih mudah.

Sementara Country Head Indonesia Twitter Dwi Adriansah menilai, pemilik brand perlu memanfaatkan brand voice mereka dengan menampilkan fitur produk utama dan promo Ramadhan dalam sebuah kreatif yang menunjukkan sebuah solusi.

"Sesuaikan juga pesan yang ingin disampaikan untuk mengatasi masalah yang dihadapi konsumen saat ini," jelas Dwi.

Sedangkan Group Head Wardah Paragon Technology and Innovation Novia Sukmawaty mengatakan, perusahaan perlu untuk lebih kreatif dalam mencari cara baru dalam merayakan Ramadhan dengan memanfaatkan tren penggunaan media streaming dan gaming yang meningkat secara signifikan.

Country Manager MMA Indonesia Shanti Tolani menambahkan, selama periode Ramadhan tindakan para konsumen akan bergeser secara unik, seiring pula degnan pola pergerakan mereka yang berubah dalam fase-fase berbeda di sepanjang pandemi.

Oleh sebab itu, bertukar pandangan oleh para perusahaan dalam menghadapi momentum Ramadhan ke depan menjadi upaya agar industri dapat memanfaatkan teknologi dalam ide pemasarannya.

"Menjelang Ramadhan, data yang dibagikan, wawasan, dan studi kasus menarik ini pasti akan memicu ide-ide kreatif baru untuk semua brand dan agency yang ingin terlibat dengan pelanggan mereka secara efektif selama bulan suci," tutup Shanti.

https://money.kompas.com/read/2021/03/02/124100026/masih-pandemi-pola-konsumen-saat-ramadhan-diproyeksi-tetap-baik

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke