Adapun investor yang telah mendanai SiCepat Ekspres antara lain Falcon House Partners, Kejora Capital, DEG (the German Development Finance Institution), Asia Based Insurer, MDI Ventures (by Telkom Indonesia), Indies Capital, Pavilion Capital (Temasek Holdings Subsidiary), Tri Hill dan Daiwa Securities.
CEO SiCepat Ekspres The Kim Hai mengatakan pendanaan ini akan digunakan untuk memperluas jaringannya seiring dengan berkembangnya pasar e-commerce.
"Layanan terintegrasi kami juga senantiasa membantu perkembangan bisnis para UMKM terutama yang memiliki produk-produk lokal, agar di masa sulit seperti sekarang masih bisa bertahan dan berkembang, dengan memberikan beberapa layanan promosi dan tarif yang kompetitif,” ujarnya mengutip siaran persnya, Jumat (5/3/2021).
Sementara itu Managing Partner & Direktur Kejora Capital Sebastian Togelang mengatakan, pertumbuhan e-commerce di Indonesia pada tahun 2020 mencapai sebesar Rp 460 triliun, dengan proyeksi peningkatan sebesar 21 persen di tahun 2025. Inilah yang menjadi dasar untuk memberikan suntikan dana tersebut.
“Kami sangat percaya bahwa SiCepat Ekspres akan tumbuh dan berkembang pesat seiring dengan berkembangnya pasar e-commerce yang telah menyumbangkan 25 persen dari total perekonomian digital,” ungkapnya.
https://money.kompas.com/read/2021/03/05/180000526/sicepat-ekspres-dapat-suntikan-modal-170-juta-dollar-as-dari-berbagai-investor