Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kimia Farma Anggarkan Belanja Modal Rp 500 Miliar, Salah Satunya untuk Layanan Digital

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kimia Farma Tbk menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 500 miliar di tahun 2021 ini.

Dana tersebut salah satunya akan dialokasikan untuk pengembangan layanan digital Kimia Farma Mobile.

Sekretaris Perusahaan Kimia Farma Ganti Wiratno mengatakan, aplikasi ini dapat digunakan oleh masyarakat untuk melakukan berbagai transaksi, baik transaksi pembelian produk maupun layanan kesehatan.

Aplikasi yang diluncurkan pada Agustus 2020 tersebut dapat diunduh melalui Google Play dan App Store.

“Hingga saat ini sudah ada lebih dari 80.000 downloader Kimia Farma Mobile baik di android maupun IOS,” ujar Ganti dalam keterangan tertulisnya, Kamis (1/4/2021).

Menurut Ganti, pihaknya optimistis aplikasi tersebut akan memudahkan para pelanggan untuk memperoleh layanan dan produk kesehatan tanpa harus pergi ke outlet Kimia Farma secara langsung.

Apalagi, di masa pandemi Covid-19, masyarakat mesti membatasi mobilitasnya di luar rumah.

Terdapat beberapa fitur yang dapat dinikmati oleh para pelanggan dalam aplikasi Kimia Farma Mobile, di antaranya layanan Membership, Order Produk Kesehatan, Online Payment, Healthcare News, serta integrasi layanan Swab Antigen dan PCR di outlet Kimia Farma.

Sementara itu, terkait kinerja perusahaan, Ganti optimis di tahun ini bisnis farmasi masih memiliki potensi untuk berkembang di masa mendatang.

“Kami optimis di tahun ini dapat menunjukkan kinerja yang bertumbuh dibandingkan dengan tahun lalu, meski dalam kondisi pandemi,” kata Ganti.

Salah satu strategi yang diterapkan Kimia Farma untuk menunjang kinerja di tahun ini adalah mengoptimalkan layanan digital melalui aplikasi Kimia Farma Mobile.

https://money.kompas.com/read/2021/04/01/131459726/kimia-farma-anggarkan-belanja-modal-rp-500-miliar-salah-satunya-untuk-layanan

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke