Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[TREN HIBURAN KOMPASIANA] Rekomendasi Lagu Galau bagi yang Baru Putus | Under The Tree, Dilema 3 Perempuan dalam Bingkai Nuansa Bali

KOMPASIANA---Ketika sebuah hubungan baru saja berakhir, salah satu paling ampun untuk bisa cepat move on adalah dengan mendengarkan lagu.

Berbeda dengan anggapan kebanyakan orang yang menganggap mendengarkan lagu saat galau dapat menambah beban perasaan hingga depresi, mendengar lagu dalam kondisi saat ini dipercaya dapat bisa menenangkan isi pikiran dan hati seseorang.

Enggak hanya itu, mendengarkan lagu juga dapat melepaskan hormon-hormon negatif sehingga dapat memperbaiki mood seseorang.

Adapun lagunya yang beragam, mulai dari lagu-lagu yang penuh kenangan dengan si dia, yang musiknya sedih banget, hingga lagu-lagu yang cocok didengerin pas hujan-hujan.

Selain soal mendengarkan lagu saat galau, ada juga ulasan film Under The Tree yang menceritakan tiga perempuan yang memiliki konflik batin dan sedang mencari solusi juga jati diri.

Berikut 3 konten menarik dan populer kategori Hiburan di Kompasiana:

Mendengarkan lagu dalam kondisi seperti ini dapat lebih menenangkan pikiran dan hati.

1. Rekomendasi 8 Lagu Galau Sebelum Tidur buat Kamu yang Baru Putus

Rekomendasi pertama jatuh pada lagu Jangan Bertengkar Lagi Ya? OK? OK! karya Sal Priadi.

Kompasianer Krisna Mustikarani mengatakan lagu ini sangat enak dan lirknya bagus.

Lagu ini, menurutnya, akan ngingetin kita untuk kembali calm down dan menyelsaikan masalah dengan kepala dingin

"Bisa relate banget ketika kita dengerin pas lagi berantem sama pasangan," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Di Balik Lagu Hey Jude: Ayo Move On, Julian Lennon!

Siapa yang tidak kenal grup band "The Beatles"?

Grup musik legendaris asal kota Liverpool ini memang telah bubar sejak tahun 1970.

Namun, lagu-lagunya masih selalu terdengar di mana-mana. Dan salah satu lagu ciptaan Paul McCartney yang sangat terkenal, yakni Hey Jude.

Kompasianer Tonny Syiariel mengatakan, lagu ini diciptakan khusus untuk Julian Lennon agar bisa segera move on.

Pasalnya, Julian tengah patah hati menghadapi kenyataan pahit akibat perceraian Ayah-Ibunya, John Lennon dan Cynthia Powell.

"Lagu Hey Jude sejatinya ditujukan untuk menghibur Julian Lennon. Sebagai seorang paman yang baik, McCartney ingin menasehati Julian agar mau menerima kenyataan ini," tulis Kompasianer Tonny Syiariel. (Baca selengkapnya)

3. Under The Tree, Dilema Tiga Perempuan dalam Bingkai Nuansa Bali

Mungkin masih ada yang ingat dengan film yang diproduksi pada 2008 lalu, Under The Tree. Meski film ini sudah lama, namun masih amat sangat layak untuk ditonton.

Film ini merupakan karya Garin Nugroho yang banyak mendapat apresiasi baik dari dalam maupun luar negeri.

Under The Tree berkisah tentang tiga perempuan yang memiliki konflik batin dan sedang mencari solusi juga jati diri. Mereka semua sedang berada di Bali, namun takdir mereka tak pernah terjalin. Ketiganya adalah Nian, Maharani, dan Dewi.

Kompasianer Dewi Puspasari mengatakan film ini relatif tak mudah dipahami. Dialognya jarang-jarang, lebih banyak adegan yang disampaikan lewat bahasa gambar, simbol-simbol, dan gerakan.

"Bahasa film dalam Under The Tree memang lebih banyak terurai lewat bahasa gambar dan simbol. Upacara-upacara adat Bali, dialog berbahasa Bali, dan tarian Bali juga mewarnai film ini memperkental nuansa dan latar Bali," tulis Kompasianer Dewi Puspasari (Baca selengkapnya) (IBS)

https://money.kompas.com/read/2021/04/07/185420726/tren-hiburan-kompasiana-rekomendasi-lagu-galau-bagi-yang-baru-putus-under-the

Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke