Bos Facebook Bocorkan Cara agar Influencer Bisa Dapat Cuan dari Instagram

NEW YORK, KOMPAS.com - CEO Facebook Mark Zuckerberg mengumumkan banyak fitur baru di Instagram yang bisa membantu para pengguna atau creator untuk mencetak pendapatan melalui konten yang mereka unggah.

Dilansir dari CNBC, Rabu (28/4/2021), dari beragam fitur baru tersebut, termasuk di antaranya marketplace yang akan menjadi platform penghubung antara pemilik brand dengan creator atau influencer Instagram yang konten-kontennya dianggap cocok dengan pasar yang diinginkan.

Seperti diketahui, saat ini banyak creator di sosial media yang dibayar atau mendapatkan sponsor untuk mengunggah konten. Tujuan dari platform berupa marketplace ini nantinya agar untuk Instagram lebih terlibat dalam membantu pemilik braend menemukan creator yang mereka inginkan.

"Kami seharusnya mampu untuk membantu para pemilik merek ini menemukan creator yang selaras dengan target pasar mereka, dan hal itu berlaku sebaliknya," ujar Head of Instagram Adam Mosseri ketika melakukan live instagram dengan Mark Zuckerberg.

Fitur ini diperkenalkan seiring dengan pembaruan dari ekosistem iOS milik Apple yang akan membuat perusahaan media sosial kian sulit untuk menargetkan iklan terhadap pengguna uPhone dan iPad.

Dengan membuat proses jual dan beli secara lebih langsung di aplikasi, Facebook akan secara lebih efektif mampu mengirimkan iklan yang lebih personal kepada pengguna mereka. Selain itu, iklan tersebut juga akan lebih efektif bagi para pengiklan.

Selain itu, Zuckerberg juga memperkenalkan fitur creator shops, yang akan membuat para creator bisa menjual barang mereka ke pengguna Instagram secara langsung melalui profil atau jaringan sosial mereka.

Tahun lalu, perusahaan juga telah merilis Facebook Shops dan Instagram Shops sebagai langkah untuk mendorong penjualan langsung melalui layanan Facebook.

Toko-toko tersebut akan mengizinkan para pelaku usaha untuk menjual produk mereka langsung kepada para pengguna Instagram dan Facebook. 

"Hal itu menjadi cukup penting tahun lalu. Sebab banyak toko fisik yang harus tutup selama periode lockdown, namun toko online akan tetap buka. Namun saat ini, proses tersebut akan lebih personal dan mudah," ujar Zuckerberg.

Selain itu, Zuckerberg mengumumkan pasar afiliasi yang memungkinkan para creator mendapatkan potongan penjualan untuk produk yang mereka rekomendasikan di konten mereka.

Meski demikian, para bos Facebook dan Instagram tersebut tak mengumumkan kapan fitur-fitur terbaru ini bakal diluncurkan.

“Orang-orang mencari rekomendasi pembuat konten tentang apa yang baik, terutama di tempat-tempat yang mereka kuasai,” kata Zuckerberg.