Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Gara-gara Pandemi, Indonesia Terancam Balik Jadi Negara Low Middle Income

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa terang-terangan menyebut Indonesia terancam turun lagi menjadi negara berpendapatan menengah ke bawah akibat Covid-19.

Padahal sebelumnya, Indonesia sudah mampu menyabet kategori negara berpendapatan menengah ke atas (upper middle income) pada tahun 2019.

Sayangnya, akibat pandemi, pertahanan itu harus pupus.

"Kontraksi ekonomi yang dialami pada tahun 2020 memberi risiko bagi indonesia untuk masuk ke dalam kategori lower middle income," kata Suharso dalam pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrembangnas) Tahun 2021, Selasa (4/4/2021).

Sebelum pandemi Covid-19, pemerintah sudah menyusun strategi agar Indonesia mampu terlepas dari jeratan negara berpendapatan kelas menengah.

Dalam RPJMN, strategi itu mampu mengantar Indonesia keluar dari negara berpendapatan menengah pada tahun 2036 dan diperkirakan menjadi negara maju pada tahun 2045.

"Di mana kita berasumsi Indonesia akan mampu keluar dari middle income country tahun 2036, jika ekonomi bisa tumbuh rata-rata 5,7 persen per tahun dan PDB per kapita 5 persen," ucap Suharso.

Karena pandemi sudah terjadi, pihaknya lantas segera melakukan penyesuaian dalam rencana pembangunan negara, termasuk melakukan desain ulang terhadap strategi transformasi ekonomi Indonesia.

Bappenas telah menyiapkan 6 strategi besar dalam mendesain ulang transformasi pasca pandemi Covid-19, yang menggunakan tujuan pembangunan berkelanjutan sebagai instrumen utama.

Keenam strategi ini menjadi game changer untuk menuju Indonesia maju sebelum tahun 2045.

Sementara saat ini, Bappenas telah menyelesaikan rencana peta jalan transformasi ekonomi Indonesia yang diharapkan selesai dalam waktu dekat

"Kita perlu bekerja keras, bekerja cerdas, dan segera melakukan penyesuaian. Transformasi ekonomi nantinya dilakukan oleh dua strategi utama, yaitu mengubah struktur perekonomian dari lower productivity to higher productivity sectors, dan meningkatkan prioritas masing-masing sektor," pungkas Suharso.

https://money.kompas.com/read/2021/05/04/144348426/gara-gara-pandemi-indonesia-terancam-balik-jadi-negara-low-middle-income

Terkini Lainnya

Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Syarat dan Cara Pinjam Uang di Pegadaian, Bisa Online Juga

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke