Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Guru TK Diteror Debt Collector, Bukti Bahayanya Pinjol Ilegal

S menjadi korban pinjaman online (pinjol) ilegal. Ia mendapatkan teror dari debt collector pinjol ilegal.

Menurut dia, kegiatan penagihan oleh debt collector pinjol ilegal yang tidak beretika dengan teror, intimidasi atau pelecehan, merupakan tindakan yang tidak bisa ditolerir dan harus diproses hukum.

"Ini bukti bahwa kegiatan pinjaman online (pinjol) ilegal sangat membahayakan masyarakat," ujar Tongam kepada Kompas.com, Rabu (19/5/2021).

SWI percaya kepolisian akan mengusut tuntas kasus teror debt collector pinjaman yang menimpa Guru TK di Malang tersebut.

Pihak SWI sendiri terus mengingatkan serta memberikan edukasi kepada masyarakat agar meminjam dana pada perusahaan teknologi finansial yang telah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Kami dari Satgas Waspada Investasi secara terus-menerus melakukan tindakan pemberantasan pinjol ilegal ini dan melakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak terjebak pinjol ilegal. Apabila masyarakat butuh uang dari pinjol, silahkan pinjam dari pinjol yang terdaftar di OJK, daftarnya bisa dilihat di website ojk.go.id," ujarnya kepada Kompas.com, Rabu (19/5/2021).

Ia juga berharap kepada masyarakat agar tidak terjebak dengan rayuan sistem pinjaman dari pinjol ilegal yang menawarkan kemudahan dan proses cepat.

"Kami juga sangat mengharapkan masyarakat agar tidak akses ke pinjol ilegal. Sudah banyak korban yang pinjol ilegal ini yang menjadi pengalaman bagi kita agar tidak ada korban lain," ujarnya.


Sebelumnya, seorang guru TK di Kota Malang berinisial S (40) terjerat pinjaman online sekitar Rp 40 juta di 24 aplikasi. S sempat berkeinginan untuk bunuh diri akibat diteror oleh debt collector dari aplikasi peminjaman itu.

Dalam keterangan tertulisnya, S terpaksa meminjam uang di aplikasi pinjaman online untuk kebutuhan membayar kuliahnya. S kuliah sebagai syarat untuk bisa tetap mengajar di TK tempatnya mengajar. Di TK tersebut, S sudah mengajar selama 13 tahun.

Awalnya, S meminjam uang ke lima aplikasi karena peminjaman satu aplikasi dibatasi hanya Rp 500.000 hingga Rp 600.000. Dia mengatakan, bunga pinjaman online itu cukup besar, yakni sebesar 100 persen dari pinjaman awal.

Akibat terjerat kasus utang pinjaman online, sejak 5 November 2020, S tak lagi mengajar alias telah dipecat oleh pihak sekolah tempat dia mengajar.

https://money.kompas.com/read/2021/05/19/094319126/guru-tk-diteror-debt-collector-bukti-bahayanya-pinjol-ilegal

Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke