JAKARTA, KOMPAS.com - Antrean keberangkatan calon jemaah haji di Indonesia yang paling lama mencapai 44 tahun. Artinya, jika calon jemaah mendaftar pada tahun 2021 ini, dia baru bisa berangkat haji pada tahun 2065.
Hal tersebut diketahui berdasarkan data di laman resmi Kementerian Agama RI yang dikutip Kompas.com pada Jumat (21/5/2021).
Lamanya antrean jemaah haji tersebut disebabkan karena keterbatasan kuota yang tak sebanding dengan antusiasme masyarakat di suatu daerah untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci.
Adapun saat ini pemerintah Arab Saudi memberikan kuota jamaah haji untuk Indonesia sebanyak 231.000 orang. Jumlah tersebut nantinya akan dibagi-bagi per wilayah di Indonesia.
Berikut 10 daerah dengan antrean haji terlama di Indonesia:
Setelah mengetahui daerah yang memiliki antrean haji terlama, ada baiknya Anda juga mengetahui besaran biaya haji pada tahun ini.
Adapun biaya mendaftar haji di tahun 2021 ini belum ditentukan oleh Pemerintah. Sebab, penyelenggaraan haji tahun 2020 lalu ditiadakan lantaran merebaknya pandemi Covid-19.
Biaya haji terakhir sendiri merujuk pada Keputusan Presiden (Keppres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1441H/2020M.
Keppres ini mengatur Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih), untuk jemaah haji reguler, serta Petugas Haji Daerah (PHD) dan Pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU).
Berikut rincian biaya haji reguler sesuai dengan tempat embarkasi sesuai dengan regulasi pemerintah:
Berikut besaran biaya haji Bipih petugas haji daerah dan pembimbing KBIHU per emberkasi:
Sementara itu, dilansir dari Antara, Kementerian Agama menyampaikan, pemerintah telah menyiapkan tiga alternatif pemberangkatan jemaah haji tahun 2021 di tengah pandemi Covid-19.
Tiga alternatif tersebut meliputi, pertama, jemaah yang akan diberangkatkan sebanyak 100 persen atau sesuai kuota per tahun, apabila kondisi perkembangan Covid-19 selesai dan vaksin tersedia.
Kedua, jemaah yang akan diberangkatkan sebanyak 50 persen, 40 persen atau bahkan 30 persen sesuai dengan ketentuan apabila sudah ada izin dari Pemerintah Arab Saudi. Alternatif ketiga, dilakukan penundaan lagi.
Tiga alternatif itu segera kami informasikan ke jemaah melalui surat edaran agar jemaah haji. Dengan demikian, terkait kepastian pemberangkatan jemaah haji tahun 2021, belum ada keputusan final karena pandemi Covid-19 masih terjadi.
Jika ada perubahan berapa biaya naik haji 2021, pemerintah lewat Kementerian Agama akan segera merilis biaya haji terbaru ke publik.
https://money.kompas.com/read/2021/05/21/140000026/44-tahun-ini-10-daerah-dengan-antrean-haji-terlama-di-indonesia