[TREN EDUKASI KOMPASIANA] Asyiknya Belajar Bahasa Inggris lewat Lagu | Tahap Penting Sebelum Mengikuti Tes TOEFL | Strategi Hadapi Tes TOEFL

KOMPASIANA---Mengasah kemampuan berbahasa Inggris memang terbilang tidak mudah, tetapi juga tidak sulit.

Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk mengasah kemampuan tersebut. Salah satunya memanfaatkan lagu.

Melalui media lagu berbahasa Inggris kita tidak saja melatih kemampuan listening dan speaking, tetapi juga dari setiap lirik yang ada kita dapat belajar bagaimana menyusun sebuah kalimat bahasa Inggris yang baik dan benar.

Langkah ini menjadi pendukung untuk saling melengkapi aspek-aspek yang dinilai lainnya dalam sebuah tes bahasa inggris.

Nantinya, dengan kemampuan berbahasa Inggris kita yang mumpuni, beasiswa ke luar negeri bukan lagi mimpi belaka.

Selain mengenai belajar meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, ada juga pembahasan seputar bagaimana mencapai TOEFL dengan hasil maksimal.

Berikut konten-konten menarik dan populer di Kompasiana terkait kemampuan berbahasa Inggris dan TOEFL:

1. Asyiknya Belajar Bahasa Inggris dengan Media Lagu

Kompasianer Prama Putranto berpendapat lagu merupakan media yang sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris.

Dikatakan dia, Seseorang dapat melatih kemampuan listening dan speaking. Mendengarkan dengan seksama kalimat-kalimat apa yang terucap dalam sebuah lagu lalu mencoba melafalkannya.

Selan itu, menurutnya, lagu begitu mudah untuk diingat seseorang.

"Setidaknya langkah ini menjadi pendukung untuk saling melengkapi aspek-aspek yang dinilai lainnya dalam sebuah tes bahasa Inggris," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Tahap Penting Sebelum Mengikuti Persiapan Tes TOEFL

Test of English as a Foreign Language (TOEFL) merupakan tes diperlukan untuk mengikuti kuliah di Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara lain yang menggunakan bahasa Inggris dalam kegiatan belajar mengajar.

Namun, menurut Kompasianer Budi Santoso, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan sebelum mengikut tes TOEFL.

Persiapan tersebut antara lain adalah mempelajari bahasa Inggris secara holistik, seperti structure, listening, reading, vocabulary, hearing, writing, speaking, idioms, practice everyday, serta nalar dan kultur di baliknya.

"Menurut hemat saya, tahap itu krusial dan penting dilakukan, sebelum mengikuti pelatihan atau persiapan tes TOEFL. Demikian agar proses selama persiapan dapat berlangsung mudah," tulisnya. (Baca selengkapnya)

3. Strategi Jitu TOEFL Sesuai Tipe Soalnya

Tes TOEFL ini bisa dipakai untuk melamar sekolah, kuliah, kerja, dan beasiswa baik di dalam maupun luar negeri.

Selain itu, tes TOEFL ini tambah ramai peminatnya ketika akan dibuka tes seleksi CPNS dan juga pendaftaran beasiswa. Ada yang menempuh jalur lurus (nilai tes sesuai kemampuan asli) maupun jalur pintas (nilai tes direkayasa agar bisa diterima sertifikatnya).

"Percaya deh, jauh lebih baik dan terhormat jika kita mempersiapkan diri dan mengikuti tes dengan sungguh-sungguh daripada malah (sibuk) kasak-kusuk mencari jasa pembuatan sertifikat TOEFL tanpa harus ikut tes," tulis Kompasianer Khairunisa Maslichul.

Untuk mengetahui strategi apa saja yang ketika tes TEOFL, bisa baca di sini selengkapnya.

***

Simak beragam cara yang bisa disiapkan untuk tes berbahasa Inggris lewat Topik Pilihan Kompasiana: Tes Toefl. (IBN)