Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini daftar Pemilik Saham PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (GoTo)

Kontan.co.id memperoleh data kepemilikan saham PT AKAB per 29 Mei 2021 dari Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM.

Dalam data tersebut, Aplikasi Karya Anak Bangsa memiliki total modal disetor dalam bentuk uang sebesar Rp 800.693.290.000.

Lantas, AKAB memiliki sejumlah investor dengan kepemilikan saham terbesar yang mana mayoritas adalah perusahaan asing. Siapa saja? Berikut daftarnya:

Pertama, BUMN asal Singapura yaitu Temasek Holdings yang menjadi investor AKAB melalui Anderson Investment PTE LTD dan Gamvest PTE LTD. Anderson Investment memiliki saham Seri I, Seri Q, dan Seri Z dengan nilai sebesar Rp 21,83 miliar. Sementara itu, Gamvest memiliki saham Seri A, Seri D, Seri E, Seri F, Seri I, dan Seri M senilai Rp 50,45 miliar. Sehingga, akumulasi nilai kepemilikan saham keduanya mencapai Rp 72,28 miliar (9,02 persen dari total modal disetor).

Kedua, Google yang masuk ke AKAB melalui Google Asia Pacific PTE LTD dan Google International LLC. Google Asia Pacific mempunyai saham Seri I, Seri M, dan Seri P dengan total nilai Rp 59,95 miliar. Sedangkan Google International punya saham Seri Q dan Seri Z dengan nilai total Rp 1,98 miliar. Alhasil, total kepemilikan saham Google di AKAB mencapai Rp 61,93 miliar (7,73 persen).

Ketiga, ada PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) selaku anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) yang memiliki saham Seri P di AKAB senilai Rp 44,56 miliar (5,56 persen).

Keempat, KKR Go Investments PTE LTD yang memiliki saham Seri F dan Seri I dengan total nilai sebesar Rp 43,33 miliar (5,41 persen).

Kelima, PT Astra International Tbk (ASII) memiliki saham Seri I, Seri J, dan Seri M berjumlah Rp 34,80 miliar (4,34 persen).

Keenam, WP Investments VI B.V menjadi investor AKAB dengan saham Seri F dan Seri I senilai Rp 34,20 miliar (4,27 persen).

Ketujuh, Taobao China Holding LTD yang memiliki saham Seri Q, Seri U, Seri V, dan Seri X dengan total nilai mencapai Rp 33,04 miliar (4,12 persen).

Kedelapan, London Residential II SARL dan London Residential III SARL yang masing-masing punya saham Seri F dan Seri I dengan total nilai sebesar Rp 32,72 miliar (4,08 persen).

Kesembilan, Tencent Mobility Limited yang memiliki saham Seri G, Seri H, Seri I, dan Seri M senilai Rp 29,79 miliar (3,72 persen).

Kesepuluh, Golden Signal Limited yang memiliki saham Seri F, Seri G, Seri H, dan Seri I dengan total nilai sebesar Rp 29,61 miliar (3,69 persen).

Baik pihak Gojek maupun Tokopedia belum menanggapi perihal temuan data kepemilikan saham AKAB yang menjadi perusahaan induk GoTo ini.

Sementara itu, pengamat telekomunikasi Institut Teknologi Bandung (ITB) Ian Joseph Matheus Edward berpendapat, maraknya perusahaan-perusahaan asing yang menjadi investor AKAB merupakan cerminan betapa kuatnya posisi finansial mereka.

Alhasil, perusahaan asing itu lebih dapat leluasa mengucurkan dananya ke AKAB selaku startup ekonomi digital.

“Mereka memiliki tim risk management yang kuat, sehingga sudah mempertimbangkan kemungkinan risiko yang ada dan menjadikannya sebagai peluang,” ujar dia, Selasa (8/6/2021).

Dihubungi terpisah, Direktur Eksekutif ICT Institute sekaligus pengamat teknologi Heru Sutadi menilai, banyaknya perusahaan asing yang tampil menjadi investor besar di AKAB menandakan bahwa GoTo sudah menjadi perusahaan global alias bukan lagi milik anak bangsa.

Ke depan, investor hampir dipastikan terbuka untuk kembali mengucurkan dana ke GoTo. Namun, seiring makin besarnya valuasi GoTo dan rencana perusahaan ini untuk melantai di bursa saham, maka bukan sembarang investor yang kelak akan berinvestasi di GoTo.

“Tentu bukan investor ecek-ecek, melainkan perusahaan besar, utamanya kembali dari pihak asing,” tutur Heru, Selasar (8/6/2021).

Setali tiga uang, Ian menilai, GoTo masih memerlukan tambahan investasi sehingga peluang masuknya investor-investor baru tetap terbuka di masa mendatang. Hanya memang, jika mengacu pada azas keadilan ataupun kesetaraan, maka investor-investor lama kemungkinan masih tetap tampil sebagai pemilik saham terbesar di GoTo.

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Ini daftar kepemilikan saham PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (GoTo)

https://money.kompas.com/read/2021/06/08/205000626/ini-daftar-pemilik-saham-pt-aplikasi-karya-anak-bangsa-goto-

Terkini Lainnya

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Luhut Sambangi PM Singapura, Bahas Kerja Sama Carbon Capture Storage dan Blue Food

Whats New
Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Honda Prospect Motor Buka Lowongan Kerja, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke