Menurutnya, saat ini ekonomi kerakyatan harus diperkuat melalui koperasi. Di sisi lain, koperasi masih memiliki stigma negatif dari masyarakat. Maka dari itu, pemberdayaan koperasi modern harus digalakkan.
"Koperasi kurang bagus namanya memang. Ketika saya kunjungan ke Bogor, saya mau konsolidasi petani bunga hias berbasis ekspor. Saya suruh mereka masuk koperasi. Semuanya tidak mau karena koperasi punya stigma negatif. Saya bilang yang jelek itu masa lalu, kita bangun koperasi modern," ungkap Teten dalam kunjungan kerja di Bali, yang disampaikan melalui siaran pers, Rabu (9/6/2021).
Menurut Teten, koperasi kini bisa menjadi strategi baru untuk memperbaiki perekonomian nasional. Saat ini, koperasi harus menjadi agen untuk mengkonsolidasi usaha mikro yang tidak masuk dalam skala ekonomi. Dengan terbentuknya koperasi modern, bisa menjadi alternatif pembiayaan bagi usaha mikro.
"Saat ini, petani itu usahanya perorangan, begitu pula dengan nelayan. Kondisi seperti ini sulit bagi UMKM berhadapan dengan market yang butuh supplier yang stabil. Ini kita bisa konsolidasi mereka dalam koperasi dan masuk dalam skala ekonomi agar terhubung dengan buyer dan market," ujar Teten.
https://money.kompas.com/read/2021/06/09/141500326/teten-masduki-minta-pelaku-umkm-tak-ragu-masuk-koperasi
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan