Harga Bitcoin dkk Mulai Bangkit, Simak Rinciannya Berikut

Dikutip dari laman Coinmarketcap.com, harga bitcoin pada Rabu (9/6/2021) pukul 19.40 WIB menguat 6,59 persen menjadi di kisaran 35.083 dollar AS per keping atau sekitar Rp 499,93 juta (kurs Rp 14.250).

Namun demikian, harga mata uang digital tersebut masih melemah 6,05 persen bila dibandingkan dengan harga sepekan lalu.

Selain itu, harga bitcoin pun cenderung terperosok cukup dalam bila dibandingkan dengan rekor harga tertingginya. Data Coingecko menunjukkan, rekor harga tertinggi bitcoin mencapai 64.804 dollar AS per keping atau sekitar Rp 923,45 juta.

Artinya, harga aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar tersebut masih anjlok 45,7 persen dibanding rekor harga tertinggi yang dicapai pada 14 April 2021 lalu.

Dilansir dari CNN, salah satu faktor yang menyebabkan harga bitcoin naik tipis pada perdagangan hari ini yakni langkah pemerintah El Savador yang menjadi negara pertama yang menjadikan bitcoin sebagai salah satu alat pembayaran.

Sebagian besar pembuat kebijakan di negara tersebut menyetujui proposal dari Presiden El Savador Nayib Bukele yang bakal mengizinkan bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah beriringan dengan dollar AS.

Langkah tersebut dinilai cukup membantu pergerakan harga bitcoin hari ini. Namun demikian, tidak menjamin harga bitcoin bakal stabil dalam beberapa waktu ke depan.

Bahkan beberapa pihak menilai harga bitcoin bisa jeblok hingga 20.000 dollar AS, level harga bitcoin di kisaran Desember 2020 lalu.

Menguatnya harga bitcoin diikuti oleh harga mata uang kripto lain.

Harga ethereum misalnya, menguat 1,85 persen menjadi 2.549 dollar AS per keping bila dibandingkan dengan waktu perdagangan yang sama di hari sebelumnya.

Sementara itu harga dogecoin menguat 0,77 persen menjadi 0,3304 dollar AS per keping.

Berikut daftar harga 10 aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar hari ini: