Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

APSD Gandeng Ritase Dorong Digitalisasi Pengelolaan Gudang di Bandara

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura Sarana Digital (PT APSD) menggandeng Ritase untuk mendigitalisasi proses pengelolaan gudang di bandara.

PT APSD sebagai bagian dari Angkasa Pura II Group, tengah menggarap inovasi dan pengembangan di bidang teknologi untuk menciptakan bandara cerdas (smart airport), baik dari segi infrastruktur maupun teknologi perangkat lunaknya di seluruh bandara di bawah pengelolaan PT Angkasa Pura II (Persero).

Di antaranya adalah dengan kegiatan pergudangan bandara yang merupakan jalur lintas yang strategis untuk pendistribusian barang dalam menunjang kegiatan logistik nasional, dengan mempertimbangkan kompleksitas masalah pergudangan di lingkungan bandara, membutuhkan tata kelola khusus karena terkait data dan juga kewajiban melakukan proses intergritas data dengan beberapa pihak terkait.

Direktur PT APSD Ferdian Agustiana mengatakan, dengan sinergi antara APSD dan Ritase ini nantinya, sistem Warehouse Management System (WMS) akan memberikan akses melalui media internet sehingga para consignee tidak perlu lagi datang ke bandara untuk mengetahui informasi kedatangan barang.

Dengan demikian, salah satu keuntungan yang didapat oleh PT APSD adalah mengembangkan potensi bisnis dengan variasi portofolio yang dapat memberikan manfaat serta memenuhi kebutuhan pasar yang lebih luas.

“Mudah-mudahan kerjasama ini tidak hanya terhenti di project ini saja, namun untuk project-project berikutnya untuk membangun digitalisasi di bidang logistik secara berkelanjutan,” jelas Ferdian Agustiana dalam siaran persnya, dikutip Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Dia mengatakan, pihaknya bertekad untuk selalu berupaya mengembangkan serta meningkatkan potensi bisnis digital baik dari sisi layanan jaringan maupun solusi bisnis di antaranya dengan melakukan pengembangan digitalisasi dalam bidang logistik.

Sementara itu CEO & Founder Ritase Iman Kusnadi berharap dengan adanya kerjasama ini diharapkan Ritase bisa membawa APSD menjadi perusahaan penyedia peranti lunak (software) yang lebih baik.

"Ritase selalu mengedepankan teknologi terbaik di bidang logistik, baik itu untuk transportasi maupun pergudangan. Dengan adanya kerjasama ini kami bisa saling bersinergi memberikan layanan terbaik kami," ucap dia.

https://money.kompas.com/read/2021/06/18/061510626/apsd-gandeng-ritase-dorong-digitalisasi-pengelolaan-gudang-di-bandara

Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke