Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ekspor Dilarang, KKP Selamatkan Rp 138,4 Miliar dari Penyelundupan Benih Lobster

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat total penyelundupan benih bening lobster (BBL/benur) yang berhasil diselamatkan senilai Rp 138,4 miliar.

Juru Bicara KKP Wahyu Muryadi mengatakan, jumlah tersebut merupakan total penyelamatan dari 27 November 2020 hingga 12 Juni 2021.

Benur diselamatkan dari aksi penyelundupan di banyak tempat.

"Di banyak lokasi, Merak, Serang, Jambi, Kualatungkal, Padang, Lampung, Cirebon, Bandung, Pangandaran, Surabaya, Sidoarjo, Situbondo, Palembang, dan Batam," kata Wahyu kepada Kompas.com, Jumat (25/6/2021).

Wahyu menuturkan, jumlah benur yang berhasil diselamatkan itu berasal dari 11 Unit Pelaksana Teknis KKP.

Rinciannya, Stasiun KIPM Jambi 1,5 benur pasir dan 35.422 benur mutiara; Balai KIPM Lampung 397.278 benur pasir dan 2.459 benur mutiara; serta Stasiun KIPM Merak 219.349 benur pasir dan 19.869 benur mutiara.

Kemudian, Balai KIPM Surabaya I 219.033 benur pasir dan 517 benur mutiara; Balai KIPM Jakarta II 205.354 benur pasir dan 4.972 benur mutiara; Stasiun KIPM Palembang 201.054 benur pasir dan 7.188 benur mutiara; serta Balai Besar KIPM Jakarta I 132.889 benur pasir dan 2.143 benur mutiara.

Empat UPT lainnya, Stasiun KIPM Bandung 116.400 benur pasir dan 75 ekor benur mutiara; Stasiun KIPM Batam 94.929 benur pasir dan 1.275 ekor benur mutiara; Stasiun KIPM Cirebon 56.950 benur pasir dan 3.700 benur mutiara; serta Balai KIPM Tanjung Pinang 23.084 benur pasir dan 146 ekor benur mutiara.

Dari data tersebut terlihat, penyelundupan paling banyak pada komoditas benur jenis pasir, kemudian diikuti benur jenis mutiara.

"Asumsi harga per ekor BBL pada bulan April untuk jenis mutiara Rp 105.000 dan pasir Rp 40.000, jumlah SDI yang diselamatkan Rp 130,2 miliar benur pasir dan Rp 8,16 miliar benur mutiara," jelas Wahyu.

Wahyu bilang, penyelundupan ini melalui 3 jalur, yakni jalur darat, laut, dan udara. Selain Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan KKP, instansi lain yang turut bekerja sama dalam aksi adalah TNI AL, Bea Cukai, Bareskrim Polri, Polda, Polairud, dan Polres.

"Duitnya buat apa? Tak ada duit yang diamankan. BBL yang gagal diselundupkan itu lalu dilepasliarkan di tepi laut. Jika besar nanti biarkan ditangkap alam oleh nelayan tradisional," tutup Wahyu.

Sebagai informasi, Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono mengambil langkah untuk menutup keran ekspor benij lobster setelah dibuka sejak setahun lalu, dengan merampungkan Peraturan Menteri KP Nomor 17 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Lobster, Kepiting, dan Rajungan di Wilayah RI.

Aturan merupakan salah satu wujud dari janji usai dilantik menggantikan Edhy Prabowo pada Desember 2020 lalu.

Saat itu, dia menegaskan, akan meninjau ulang segala aturan yang telah terbit dan mengajak nelayan untuk membudidayakan alih-alih mengekspor.

Pembudidayaan pun diatur agar tidak boleh keluar dari area penangkapan benih lobster.

"Peraturan Menteri (Permen) ini sudah mendapat nomor Berita Negara, sehingga secara resmi bisa saya umumkan kehadirannya di mana salah satu isinya dengan tegas melarang ekspor benih bening lobster," kata Trenggono beberapa waktu lalu.

https://money.kompas.com/read/2021/06/25/101233026/ekspor-dilarang-kkp-selamatkan-rp-1384-miliar-dari-penyelundupan-benih-lobster

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+