Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kementerian PUPR Genjot Pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan peningkatan aksesibilitas serta konektivitas jaringan infrastruktur jalan bertujuan memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, juga kenyamanan perjalanan pengendara.

"Akses jalan yang semakin baik akan menunjang perekonomian masyarakat di kawasan sekitar," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (29/6/2021).

Sementara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tenggara Yohanis Tulak Todingrara mengatakan, pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari dengan total panjang sekitar 33 km bertujuan untuk membagi volume kendaraan yang akan melintasi Kota Kendari. Khususnya dari Pelabuhan Kendari ke pusat kawasan industri Konawe serta akses menuju ke Bandara Haluoleo dari Kabupaten Konawe dan Konawe Utara.

Jalan lingkar Kendari nantinya akan menghubungkan Jembatan Teluk Kendari-Pelabuhan Bungkutoko (New Port Kendari)-Kawasan Industri Konawe di Morosi.

"Pertumbuhan lalu lintas di Kota Kendari yang merupakan Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara cukup besar, di mana angkutan logistik yang masuk dan keluar Kota Kendari melewati jalan dalam kota Kendari sehingga kerap menyebabkan kemacetan dan berpotensi menyebabkan kecelakaan akibat jalan umum yang relatif belum standar, maka Kementerian PUPR, Pemeritah Provinsi Sultra dan Pemerintah Kota Kendari membangun Jalan Lingkar Kota Kendari," ujar Tulak.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pada tahun 2019 hingga 2020, Pemkot Kendari telah melaksanakan lanjutan pembangunan sekitar 8 km dengan kontrak tahun jamak. Namun akibat Pandemi Covid-19, pekerjaan tersebut tersendat sehingga masih tersisa sekitar 22 km yang belum teraspal.

Pada tahun ini hingga 2022, Kementerian PUPR akan melaksanakan pembangunan jalan sepanjang 14 km.

Tulak mengatakan pembangunan Jalan Lingkar Kota Kendari sepanjang 14 km sudah dimulai oleh BPJN Sulawesi Tenggara menggunakan anggaran APBN senilai Rp 69,27 miliar dengan kontrak tahun jamak yang dikerjakan oleh Penyedia Jasa PT Usaha Subur Sejahtera. Ditargetkan proyek tersebut akan rampung pada 2022.

Dengan adanya jalan lingkar tersebut, kondisi jalan dalam Kota Kendari dinilai bisa lebih awet karena kendaraan besar memiliki jalur alternatif. Selain itu, jalan tersebut juga diharapkan akan menekan angka kecelakaan lalu lintas dan memberikan dampak positif peningkatan ekonomi masyarakat setempat.

https://money.kompas.com/read/2021/06/30/080029826/kementerian-pupr-genjot-pembangunan-jalan-lingkar-kota-kendari

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke