Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jalan Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang Bakal Rampung Juli 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pekerjaan akhir pembangunan Jalan Tol Layang Dalam Kota Seksi Kelapa Gading-Pulo Gebang sepanjang 9,3 kilometer (km). Pembangunannya ditargetkan selesai di bulan Juli tahun ini.

Seksi Jalan Kelapa Gading-Pulo Gebang akan terkoneksi dengan jaringan Jalan Tol JORR Seksi E yang menghubungkan konektivitas Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Marunda dan menunjang akses Pelabuhan Tanjung Priok.

Pembangunan tersebut merupakan bagian dari 6 ruas Tol Dalam Kota Jakarta yang akan melengkapi struktur jaringan jalan bebas hambatan di kawasan Jabodetabek.

"Kehadiran 6 ruas Jalan Tol Dalam Kota yang baru ini untuk mengurangi kemacetan di Ibu Kota Jakarta. Secara keseluruhan ruas tol membentang sepanjang 69,77 km dengan mengadopsi konstruksi jalan layang yang terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT)," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, melalui keterangan tertulis, Kamis (15/7/2021).

Ia menambahkan, pembangunan Jalan Tol Layang Dalam Kota Jakarta atau sering disebut dengan 6 ruas Jalan Tol Dalam Kota Jakarta merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN) sesuai peraturan presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018.

Pembangunannya dilaksanakan secara bertahap, yakni tahap 1 sepanjang 31,2 km, terdiri dari Seksi A Kelapa Gading-Pulo Gebang sepanjang 9,3 km, Seksi B Semanan-Grogol sepanjang 9,5 km, dan Seksi C Grogol-Kelapa Gading sepanjang 12,4 km.

Nilai investasi pembangunan tahap 1 ini menggelontorkan dana sebesar Rp 20,73 triliun dengan kontraktor pelaksana PT Jaya Konstruksi-PT Adhi Karya (KSO).

Untuk konstruksi Seksi A Kelapa Gading-Pulogebang sendiri telah dimulai sejak Februari Tahun 2017.

Kala itu, pengerjaan Jalan Tol Layang Dalam Kota ruas Kelapa Gading-Pulo Gebang ini ditargetkan rampung akhir 2019, tetapi ternyata target tersebut meleset. 

Sebab, terdapat beberapa kendala pelaksanaan, di antaranya terkait pembebasan lahan tambahan, relokasi Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT-150 kV), dan utilitas-utilitas lainnya, seperti pipa gas, pipa air bersih, saluran kabel tegangan menengah, dan saluran distribusi/jaringan tegangan rendah.

Dengan adanya jalan tol ini diharapkan dapat mengurai kemacetan di dalam kota Jakarta sebesar 45 persen.

Jika kelak beroperasi, Jalan Tol Layang Seksi A Kelapa Gading-Pulogebang akan bertarif Rp 2.167 per kilometer. Tarif ini sesuai usulan JTD kepada Kementerian PUPR yang tercantum dalam Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT).

https://money.kompas.com/read/2021/07/15/181419926/jalan-tol-layang-dalam-kota-seksi-kelapa-gading-pulo-gebang-bakal-rampung-juli

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke