Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[TREN FILM KOMPASIANA] Romansa Musim Panas "Words Bubble Up Like Soda Pop" | "Rurouni Kenshin: The Beginning" Anti Klimaks | Trailer Kedua Sekuel "Venom" Dirilis

KOMPASIANA---Apa jadinya bila dua orang yang berkepribadian tertutup menjalani keseharian?

Ini adalah kisah Cherry dan Smile. Seorang laki-laki yang selalu mencurahkan isi hatinya ke dalam haiku, sebuah puisi ala Jepang.

Sementara Smile, punya kebiasaan unik yakni selalu menggunakan masker untuk menutupi giginya yang dilapisi kawat.

Dua remaja yang kerap menutup diri dalam kesehariannya dan bertemu secara tidak sengaja ini diceritakan dalam Words Bubble Up Like Soda Pop.

Perpaduan dua karakter ditambah sentuhan animasi yang memukau ini menjadi fim yang akan menyihir sekaligus mengajarkan kamu agar dapat mencintai diri sendiri dengan lebih baik.

Selain latar belakang singkat dari film Words Bubble Up Like Soda Pop, ada juga ulasan dua film lainnya, Rurouni Kenshin: The Beginning serta seputar Sekuel Venom yang trailernya baru saja dirilis.

Berikut konten-konten menarik dan populer kanal Film di Kompasiana:

1. Romansa Musim Panas Penyuka Haiku dalam Words Bubble Up Like Soda Pop

Cherry dan Smile sama-sama memiliki kekurangan dan menutupinya dengan caranya sendiri. Cherry tak pandai berkomunikasi secara lisan dan Smile tak percaya diri dengan penampilannya.

Namun keduanya secara perlahan-lahan mulai terbuka satu sama lain, apalagi keduanya memiliki bakat di bidang lain. Cherry dengan haiku dan Smile dengan kemampuannya menjadi pusat perhatian.

Kompasianer Dewi Puspasari menilai cerita anime ini sebenarnya sederhana. Namun, warna-warna dalam anime ini yang menggunakan warna pastel yang lembut membuat nyaman di mata.

Kemudian, dikatakannya, lagu tema anime ini Cider no You ni Kotoba ga Wakiagaru dibawakan Never Young Beach. Sedangkan tembang Yamazakura dibawakan Taeko Onuki.

"Sebuah lagu yang ceria disusul tembang balada yang membawa nuansa nostalgia," tulisnya. (Baca selengkapnya)

2. Rurouni Kenshin: The Beginning Anti Klimaks

Usai menonton sekuel terakhir dari film Rurouni Kenshin, Kompasianer Vita Astuti mengaku merasakan kekosongan yang tidak nyaman.

Rurouni Kensihin: The Beginning menjawab semua misteri di empat sekuel sebelumnya, terutama bagaimana luka silang di pipi kiri Kenshin terjadi.

Akan tetapi, menurutnya, film ini beralur cerita sangat lambat, lebih feminin dengan pengaruh Tomoe yang dominan, termasuk poster-posternya sangat bergenre roman.

"Saya tidak berharap begini, Kenshin adalah pertarungan samurai dengan genre action. Saya kecewa," tulisnya. (Baca selengkapnya)

3. Trailer Kedua Sekuel Venom Dirilis, Siapakah Carnage Lawan Venom?

Venom akan melanjutkan aksinya dalam film berjudul Venom: Let There Be Carnage yang direncanakan tayang di bioskop 15 September 2021.

Kompasianer Dewi Puspa mengatakan, Film Venom (2018) sukses secara komersial namun banyak mendapat apresiasi negatif.

Hal ini dikarenakan cerita yang buruk, karakter Venom yang tak konsisten, dan ceritanya yang seolah-olah makin menjauh dengan Spider-Man.

"Aku sendiri kecewa dengan cerita Venom (2018). Sungguh buruk ceritanya. Untunglah saat itu tertolong oleh pesona Tom Hardy sebagai Eddie Brock. Ia tampil memikat di film ini. Namun untuk menggaet penonton yang kecewa dengan film pertamanya, nampaknya tak mudah," tulisnya. (Baca selengkapnya) (IBS)

https://money.kompas.com/read/2021/08/04/220000226/-tren-film-kompasiana-romansa-musim-panas-words-bubble-up-like-soda-pop

Terkini Lainnya

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke