Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Defisit Perdagangan RI-China Rp 45 Triliun, Mendag: Terendah dalam 10 Tahun Terakhir

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan, tren defisit perdagangan Indonesia dengan China kian menipis.

Sepanjang semester I-2021, nilai defisit perdagangan Indonesia dan China sebesar 3,19 miliar dollar AS atau sekitar Rp 45,6 triliun (asumsi kurs Rp 14.300 per dollar AS).

Kinerja itu berasal dari nilai ekspor Indonesia ke China sebesar 22,45 miliar dollar AS, sementara nilai impor China ke Indonesia sebesar 25,63 miliar dollar AS.

Menurut dia, nilai defisit ini terendah dalam 10 tahun terakhir, sejak ASEAN Free Trade Agreement dengan China ditandatangani pada Januari 2010 lalu.

"Untuk defisit (perdagangan) tertinggi memang masih dengan China 3,19 miliar dollar AS, meskipun ini angka terendah defisit kita dengan China mungkin sepanjang 10 tahun terakhir," ujar Lutfi dalam konferensi pers virtual terkait pertumbuhan ekonomi, Kamis (5/8/2021).

Ia bilang, nilai perdagangan Indonesia dengan China sempat menyentuh angka 16 miliar dollar AS.

Namun, terus menurun menjadi 7,5 miliar dollar AS di tahun lalu, berkat peningkatan ekspor produk besi dan besi baja ke Negeri Tirai Bambu itu.

"Maka tahun ini menjadi yang paling rendah, kalau ini konsisten maka defisit perdagangan kita dengan China ini yang terendah 9-10 tahun terakhir," imbuh Lutfi.

Selain China, Indonesia juga mengalami defisit perdagangan dengan Australia sebesar 2,61 miliar dollar AS, yang sekaligus menjadi defisit terbesar kedua. Lalu disusul defisit perdagangan dengan Singapura sebesar 2 miliar dollar AS.

Di sisi lain, Indonesia mengalami suprlus perdagangan, seperti dengan Amerika Serikat (AS) sebesar 6,55 miliar dollar AS, yang merupakan nilai surplus tertinggi.

"Artinya terjadi pertumbuhan yang sehat karena tahun lalu total surplus kita ke AS 10 miliar dollar AS. Kalau konsisten angkanya sama dengan semester I, kita akan mendapat pertumbuhan 30 persen surplus dari AS," jelas Lutfi.

Nilai perdagangan Indonesia juga mengalami surplus dengan Filipina sebesar 3,29 miliar dollar AS dan India sebesar 2,14 miliar dollar AS.

Namun, Lufti mengaku khawatir lonjakan kasus Covid-19 di India akan berpengaruh pada kondisi perdagangan.

"Tentunya India adalah salah satu negara yang kita anggap sedikit berbahaya karena penanganan Covid-19 di sana belum terlaksana dengan baik," pungkas dia.

https://money.kompas.com/read/2021/08/06/094823226/defisit-perdagangan-ri-china-rp-45-triliun-mendag-terendah-dalam-10-tahun

Terkini Lainnya

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke